Pertanyaan seputar Dosen Bikin Mahasiswa Cina Pusing

Foto: Channel News Asia
Pertanyaan tak biasa dalam ujian di China

BEIJING, SUMUTPOS.CO – Para mahasiswa sebuah kampus di China dibikin pusing oleh sebuah pertanyaan pada ujian akhir mereka. Para mahasiswa diminta mengidentifikasi dosen-dosen mereka. Jika salah, para mahasiswa akan mendapat nilai minus.

Dilaporkan China Daily, seperti dilansir Channel News Asia, Rabu (17/1/2018), foto dari pertanyaan ujian yang tidak biasa itu beredar luas di kalangan pengguna Sina Weibo di China. Pertanyaan itu menampilkan foto wajah tujuh dosen di Kampus Kejuruan Budaya dan Komunikasi Sichuan.

Dalam ujian yang termasuk tahapan ujian akhir ini, para mahasiswa diminta mengenali dan menuliskan nama dosen yang selama ini mengajar mereka. Mahasiswa yang mampu mengenali dosennya dan menuliskan namanya dengan benar, tidak akan mendapat nilai tambahan. Namun yang menjawab salah, akan dikurangi nilainya sebesar 41 poin. Menurut China Daily, nilai dari ujian itu menyumbang 30 persen dari nilai akhir keseluruhan.

Salah satu dosen pada kampus itu, Hu Teng, menuturkan kepada televisi setempat, BTime, ini merupakan pertama kalinya pertanyaan semacam itu disertakan dalam soal ujian akhir di kampusnya.

“Tujuan awal dari hal ini adalah menilai perilaku umum mahasiswa terhadap mata kuliah,” sebutnya. Dengan kata lain, pertanyaan itu dimaksudkan untuk mencari tahu apakah mahasiswa sungguh memperhatikan dosen dan memperhatikan dengan detail.

“Nama setiap dosen tercantum di pintu masuk setiap ruang kuliah. Jika mahasiswa tidak tahu nama Anda, itu berarti mereka tidak tertarik pada kuliah Anda,” imbuh He seperti dilansir South Morning China Post.

Reaksi dari para netizen terhadap hal ini cukup beragam. Ada yang menyebut pertanyaan ini sama saja dengan pertanyaan hidup dan mati, karena ‘satu kesalahan kecil bisa membuat Anda gagal ujian’. Yang lain menganggap pertanyaan semacam ini tidak penting.

Namun ada yang melontarkan pujian untuk pertanyaan ini. “Mengingat nama orang merupakan bentuk rasa hormat yang paling dasar,” sebut salah satu netizen.

“Jika seorang siswa tidak masuk kelas, tentu mereka tidak akan tahu nama guru mereka, jadi ini pertanyaan yang bagus untuk ditanyakan!” imbuh netizen lainnya. (dtc)