Site icon SumutPos

Ada Bupati Direhabilitasi karena Kecanduan Narkoba

Gedung Kantor BNN Diresmikan

LUBUK PAKAM-Diminta kepada orangtua, yang mengetahui anak atau saudaranya yang ketergantungan narkoba diharapkan segera membuat laporan kepolisi.Karena pecandu narkotika bukanlah aib yang harus ditutup-tutupi, tetapi merupakan musibah yang harus diatasi dengan cara rehabilitasi.
Demikian ditegaskan Sekretaris utama BNN RI Irjen Pol Bambang Abimayu saat meresmikan gedung kantor BNN Kabupaten Deliserdang di Jalan Karya Jasa kompleks perkantoran Pemkab Deli Serdang, Jumat (1/6). Pada kesempatan itu, 2 unit gedung kantor BNN diresmikan didua lokasi yang berbeda yakni Kabupaten Langkat dan Kota Pematangsiantar. Peresmian gedung rehabilutasi ini dilakukan dengan penandatangan prasasti gedung.

Sekretaris BNN ini mengatakan sudah tercatat 3,8 juta penduduk Indonesia atau sekitar 2,29 persen sebagai ketergantungan narkotika serta obat terlarang lainnya.Ada 18 ribu jiwa yang menjalani rehabilitasi.” Kepada orangtua, tolong anaknya dinasehati serta diawasi, sehingga tidak sempat kecanduan obat-obat terlarang dan narkotika,” jelasnya.

BNN saat ini,sambung Abimayu, ada melakukan rehabilitasi terhadap seorang Bupati di Panti Rehabilitasi Lido. Tindakan rehabilitasi itu bukan merupakan aib, tetapi  musibah yang harus diatasi masalahnya secara bersama-sama. Sementara dari Bangka, 8 personil kepolisian diantaranya pangkat perwira, dikirim ke Lido untuk direhabilitasi untuk mengobati kecanduannya terhadap narkotika.

Lebih lanjut dikatakan Bambang, tiga cara yang dilakukan untuk memerangi narkotika, dengan cara mengobati pecandu atau penyalahgunaan narkotika dengan cara rehabilitasi, memberikan penerangan atau sosialisasi tentang bahaya narkotika, dan memutuskan jarigannya dengan cara ditangkap.
Wakil Bupati Deliserdang H Zainuddin Mars, peresmikan gedung BNN  Kabupaten Deliserdang adalah catatan sejarah penting,tentu akan memberikan tambahan semangat baru sekaligus memberi kontribusi tersendidri bagi upaya memerangi narkoba sebagai musuh besar bangsa saat ini, guna menyelamatkan generasi penerus kedepan.

Keadaan  itu tentu sangat memperihatinkan ,karena dampak negatif  yang paling kita hindari dari kondisi ini tentunya adalah ancaman  Hilangnya Generasi Penerus Bangsa  atau disebus sebagai  Lose Generation. Kita semua tentu harus segera melakukan langkah nyata guna menghindari  ancaman itu,” jelas Wabup.

Sementara itu Ketua BNN Kabupaten Deliserdang AKBP Magdalena Sirait S Si dalam laporannya mejelaskan tahun 2011 BNN telah mebangun  10 Gedung Kantor BNNP provinsi dengan 33 Gedung. BNN Kabupaten Deliserdang, dibangun diatas lahan  seluas  1.595 meter persegi.

Gedung  BNN ini terdiri dari  dua lantai dilengkapi  ruang jabatan eselon II A, eselon IV A dan ruang staf beserta fasilitas ruang lobi, ruang rapat, tim penyuluh, arsip ,penjangkauan atau konselor, musala, toilet, janitor, pentri dan ruang makan, tangga , koridor atau selar. Sedang di Kabupaten Langkat diatas lahan luas 550 meter persegi, serta di Kota Pematang Siantar di atas lahan seluas  1.100 meter persegi,(btr)

Exit mobile version