Site icon SumutPos

Jalan Tol Indra Pura dan Indra Lima Puluh Resmi Beroperasi, Berikan Dampak Ekonomi Bagi Masyarakat

Peresmian jalan Tol Tebingtinggi-Indra Pura dan Indra Pura-Lima Puluh.(BAGUS SYAHPUTRA/SUMUT POS)

BATUBARA, SUMUTPOS.CO – Momentum Hari Pahlawan Nasional, PT Hutama Karya (Persero) atau Hutama Karya dan PT Hutama Marga Waskita atau Hamawas resmi mengoperasikan jalan Tol Tebingtinggi-Indra Pura dan Indra Pura-Lima Puluh, Sumatera Utara,

Pengoperasian jalan tol itu, dilakukan sejak Jumat (10/11) mulai pukul 10.00 WIB. Sedangkan, tarif kedua jalur tol, tarif nol alias gratis. Beroperasinya, jalan tol ini dinilai memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat Kabupaten Batubara dan sekitarnya.

Peresmian jalan tol tersebut, dihadiri Bupati Batubara, Zahir, Branch Manager Tol Indra Pura-Kisaran (Inkis), Ari Wibowo serta jajaran pejabat Hutama Karya dan Hamawas.

Nantinya, di ruas jalan tol ini akan dibangun dua rest area, yang akan diisi tenant-tenant UMKM dari pelaku usaha Kabupaten Batubara. Selain itu, memberikan dampak mobilitas baik dalam pengangkutan hasil pertanian dan laut.

“Untuk UMKM kita prioritas dari Hutama Karya itu 80 persen dari UMKM,” sebut Branch Manager Tol Indra Pura-Kisaran (Inkis), Ari Wibowo, usai acara peresmian jalan tol tersebut, didepan gerbang Tol Lima Puluh, Kabupaten Batubara, kemarin siang.

Untuk diketahui, dua ruas jalan Tol Tebingtinggi-Indra Pura dan Indra Pura-Lima Puluh, dengan panjang sepanjang 15,6 kilometer dan 28,5 kilometer.

Pengoperasian jalan tol ini, berdasarkan terbitnya Kepmen PUPR Nomor 1401/KPTS/M/2023 tentang Penetapan Pengoperasian Jalan Tol Indrapura – Kisaran Seksi Indrapura -Lima Puluh.

Kemudian, Kepmen PUPR Nomor 1518/KPTS/M/2023 tanggal 25 Oktober 2023 tentang Penetapan Pengoperasian Jalan Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat Seksi 1 Tebing Tinggi – Junction Indrapura dan seksi 2 Segmen Junction Indrapura – Simpang Susun Indrapura.

Ari mengungkapkan pengoperasian pengoperasian jalan tol tersebut, pihaknya memberlakukan tarif nol, kepada pengguna jalan tol, alias gratis. Sehingga memberikan dampak efisiensi dalam perjalanan bagi pengguna jalan tol ini.

“Untuk tarif masih nol rupiah, jadi masih kita operasikan tanpa tarif, sampai menunggu peraturan tarif keluar dari Kementerian PUPR. Untuk Kemen tarif kita beritahu selanjutnya. Meski pengguna jalan masih gratis, tetap menggunakan e-toll untuk tapping di pintu gerbang masuk dan gerbang keluar,” jelas Ari.

Ari mengungkapkan bahwa pengoperasian jalan tol ini, mengambil momentum Hari Pahlawan Nasional, tepat 10 November 2023.

“Alhamdulillah hari ini, tanggal 10 November bertepatan dengan hari pahlawan sudah kita buka gerbang tol Lima Puluh ruas Indrapura- Kisaran seksi Indrapura-Lima puluh sepanjang 15 km. Selain ruas Indrapura-Lima Puluh, kita juga buka dari Tebingtinggi ke Indrapura sepanjang 28 km,” jelas Ari.

Ari mengungkapkan pengoperasian tol ini, dapat memangkas waktu perjalan dengan singkat. Sehingga perjalan lebih cepat ditempuh dan pastinya, lebih efisien saat dalam perjalanan.

“Alhamdulillah dengan hadirnya jalan tol ini, dari Tebingtinggi-Indrapura-Lima Puluh yang tadinya harus menempuh 1,5 hingga 2 jam. Namun, dengan hadirnya tol ini. Bisa ditempuh kurang lebih 15-20 menit saja,” kata Ari.

Sebagai informasi, dari sisi fasilitas, telah dilengkapi dengan 4 gardu tol, 29 unit CCTV, 3 unit VMS, dan 27 unit armada siaga pada Jalan Tol Indrapura-Lima Puluh dan 2 gerbang tol, 7 gardu tol, 70 unit CCTV, 4 unit VMS serta 16 unit armada siaga pada Jalan Tol Tebing Tinggi – Indrapura.

Sementara itu, Bupati Batubara, Zahir mengucapkan rasa syukur atas beroperasinya jalan tol ini, karena membuat akses masyarakat lebih mudah. Pastinya, sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat di Kabupaten Batubara.

“Sangat bersyukur kepada pemerintah pusat melalui PT HK yang telah menyelesaikan pembangunan jalan tol di pintu gerbang lima puluh. Ini sangat kami nantikan,” ucap Zahir.

Atas beroperasinya jalan tol ini, Zahir mengungkapkan akan memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat. Baik di sektor pertanian, laut hingga UMKM di Kabupaten Batubara. Karena, mobilitas pengangkutan lebih cepat dan efesien.

“Karena dengan adanya tol ini akan mempercepat transportasi, mempercepat pengangkutan hasil-hasil pertanian yang pada akhirnya meningkatkan pertumbuhan perekonomian masyarakat, khususnya di Batubara maupun di Sumut,” jelas Zahir.

Sebagai tanda beroperasinya jalan tol tersebut, Zahir secara simbolis mengetap kartu e-toll dan menggunakan mobil dinas masuk ke dalam tol dan menjajal tol tersebut.(gus)

Exit mobile version