Site icon SumutPos

Kuota CASN 2018 di Sumut, Nias 198 Orang, Deliserdang 720 Orang

Ilustrasi

SUMUTPOS.CO – Tahun 2018 ini, ada 186.744 lowongan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di instansi daerah yang tersedia untuk diperebutkan oleh para pelamar. Untuk Sumut, Kabupaten Deliserdang mendapat kuota paling banyak, yakni 720 orang. Sementara, Kabupaten Nias mendapat jatah 198 orang.

HINGGA sepekan sebelum dibukanya pendaftaran CASN 2018 via online, 19 September mendatang, masih ada beberapa daerah di Sumut yang belum mendapatkan formasi CASN. Satu diantaranya Pemerintah Kota Binjai.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Binjai, Amir Hamzah kepada Sumut Pos mengatakan, ada sekitar 6 kabupaten kota di Sumut yang belum mendapat formasi CASN 2018, termasuk Kota Binjai. “Saya tidak berani mendahului. Untuk kami Kota Binjai, belum ada dapat informasi soal formasi CPNS tahun ini. Ada enam kabupaten/kota di Sumut yang belum keluar, mungkin Medan, Tanjungbalai juga, selebihnya saya tidak ingat. Kalau kendala tanya ke Menpan kenapa Binjai belum,” kata Amir Hamzah, Selasa (11/9).

Amir tidak dapat menjelaskan lebih lanjut mengenai formasi CPNS untuk Kota Binjain
Ia berharap masyarakat bersabar menunggu waktu. “Formasi dari Kemenpan RB belum keluar. Coba akses onlinenya, mungkin Rabu (12/9) atau Kamis (13/9) kalau sudah akan segera dikabari,” katanya.

Begitupun, dia memprediksi, kuota yang diperoleh Kota Binjai hanya seratusan. Sebab, kata dia, kuota tersebut dilihat dari sisi geografis kota, anggaran belanja dan kemampuan keuangan daerah.

Kata Amir, Pemko Binjai saat ini paling banyak membutuhkan PNS bidang tenaga pengajar untuk menanggulangi masalah di Dinas Pendidikan. Kendala yang dihadapi, krisis untuk guru Sekolah Dasar (SD). “Kota Binjai paling butuh formasi untuk diisi guru SD. Guru sekolah dasar memang yang paling kurang kita. Saya tidak tahu di daerah lain, yang pasti Binjai kekurangan guru sekolah dasar,” pungkasnya.

Lain halnya dengan Pemkab Nias. Tahun ini, Pemkab Nias telah mendapatkan formasi dari Kementerian Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Nias, Marulam Sianturi SE, mereka menerima CASN sebanyak 198 orang. “Dari 220 kuota CPNS yang diajukan oleh Pemkab Nias, yang disetujui Kemenpan-Rb sebanyak 198 orang,” kata Marulam Sianturi SE kepada Sumut Pos di ruang kerjanya, Senin (10/9).

Marulam mengungkapkan, informasi tersebut diterima pada Sabtu (8/8) lalu, namun dia belum bisa menyampaikan secara terperinci formasi CASN yang akan dibuka, karena amplop yang berisi informasi tersebut masih dalam keadaan tersegel dan telah diserahkan ke Bupati Nias. “Nanti kalau sudah diteruskan ke kita akan segera kita umumkan,” janji Marulam.

Namun demikian, Marulam mengatakan, dari 198 kuota CASN 2018 yang ada, sebagian besar untuk bidang kesehatan dan pendidikan, sementara untuk tingkat pendidikan adalah Diploma III dan Strata I.

Sedangkan untuk pelaksanaan ujiannya, Marulam mengaku belum bisa menjelaskan. Namun begitu, seandainya ujian akan dipadukan lima daerah se-Kepulauan Nias, maka kemungkinan besar ujian sistem CAT akan diadakan di Gedung STT Sunderman Kota Gunungsitoli. “Tapi pelaksanaannya nanti dibolehkan masing-masing daerah, kita di Kabupaten Nias akan melaksanakan ujiannya di kantor Bupati Nias,” terangnya.

Marulam berharap, kepada calon pelamar untuk bersabar akan rincian masing-masing bidang karena pada hari Rabu dan Kamis mendatang, pihaknya masih ke kantor BKN Regional VI untuk membahas hal tersebut dan direncanakan akan diumumkan secara serentak pada tanggal 19 September 2018 mendatang. “Mohon bersabar, kami masih ke BKN Regional pada Rabu dan Kamis ini, nanti pas turun petunjuk kita akan umumkan melalui pengumuman diKantor BKD ini,” ucap Marulam.

Sementara, Kabupaten Deliserdang menjadi salah satu Kabupaten di Sumatera Utara yang jumlah kuota untuk penerimaan CASN terbanyak dibanding dengan kabupaten kota lainnya. Meski belum diumumkan secara resmi apa-apa saja formasinya, namun jumlah kuota yang dibutuhkan sebanyak 750 orang.

Terkait pelaksanaan perekrutan ini, Pemkab Deliserdang akan berkoordinasi dengan Pemprov Sumut. “Untuk tahun 2018 ini jumlahnya sebanyak 750 orang. Kabupaten Kota lain tidak sampai segitu. Tidak ada untuk tamatan SMA. Hanya untuk lulusan D3 hingga S1 saja yang dipinta,” ucap Sekda Deliserdang Darwin Zein ketika dihubungi Sumut Pos, beberapa hari lalu.

Disebutkannya, Pemkab Deliserang akan mengumumkan penerimaan CASN tersebut secara resmimbaik melalui media cetak maupun online. Oleh karena itu, masyarakat yang berminat mendaftar, agar mempersiapkan diri. “Silakan lihat persyaratannya di portal nasional via http://sscn.bkn.go.id. Tidak ada pendaftaran melalui portal madiri,”terangnya.

Berdasarkan Permen PANRB, instansi pemerintah pusat wajib mengalokasikan minimal 10 persen untuk sarjana lulusan terbaik (cumlaude).Instansi daerah, persentasenya minimal 5 persen dari total alokasi yang ditetapkan.

Pelamar merupakan lulusan perguruan tinggi maupun program studi terakreditasi A/unggul pada saat kelulusan. Adapun untuk penyandang disabilitas, setiap instansi wajib mengalokasikan formasi jabatan, persyaratan, jumlah, dan unit penempatan yang dapat dilamar oleh penyandang disabilitas.

Adapun formasi khusus pendaftaran CPNS 2018 adalah tenaga pendidik dan tenaga kesehatan dari eks tenaga honorer kategori II (THK-II) yang memenuhi syarat.Berdasarkan Permen PANRB No. 36/2018, THK-II itu harus terdaftar dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Persyaratan lain soal formasi bagi honorer K2 diatur dalam ketentuan UU ASN, PP 48/2005 dan terakhir diubah menjadi PP No. 56/2012, UU No. 14/2005 bagi tenaga pendidik, dan UU No. 36/2014 bagi tenaga kesehatan. Tercatat ada 13.347 orang di dalam database BKN.

Berdasarkan Permen PANRB No. 36/2018, THK-II itu harus terdaftar dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN). Persyaratan lain soal formasi bagi honorer K2 diatur dalam ketentuan UU ASN, PP 48/2005 dan terakhir diubah menjadi PP No. 56/2012, UU No. 14/2005 bagi tenaga pendidik, dan UU No. 36/2014 bagi tenaga kesehatan. (ted/mag-5/btr)

Exit mobile version