Site icon SumutPos

Pemkab Dairi Manfaatkan Wisata Even Jetski Internasional

SAMBUTAN: Bupati Dairi, Eddy KA Berutu (tengah) didampingi Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan Pemuda dan Olahraga, Rahmat Syah Munthe sampaikan sambutan saat membuka pelatihan dasar bagi pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif di Aula Hotel Beristera, Sitinjo, Senin (11/9).

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi menggelar pelatihan dasar terhadap para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif khususnya di kawasan Danau Toba. Pelatiha dibuka Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu di Aula Hotel Beristera, Sitinjo, Senin (11/9).

Keterangan disampaikan Kepala Dinas Komunikasi Informatika, Anggara Sinurat. Dalam kesempatan itu katanya, Bupati Dairi, Eddy KA Berutu memotivasi untuk menambah pendapatan penting, namun lebih penting motivasi pengembangan diri untuk lebih banyak berkreativitas.

Hal itu ditegaskan, Eddy KA Berutu, saat membuka pelatihan peningkatan kapasitas sumber daya manusia pariwisata dan ekonomi kreatif tingkat dasar bagi pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif.

Dikatakanya, usia muda butuh sumber daya untuk berkembang. Jika hanya menanti saja, maka setiap perkembangan itu akan terlewatkan.

“Anda harus semangat, proaktif dan agresif, katanya lagi. Pengetahuan adalah hal yang utama untuk mengembangkan diri. Kalau bisa menghasilkan uang sendiri untuk diri sendiri, itu akan jauh lebih baik. Anda semua adalah harapan kita untuk kemajuan Dairi,” kata Eddy.

Lebihlanjut kata bupati, berbicara mengenai pariwisata, Sumatera Utara memiliki magnet yang sangat kuat yaitu Danau Toba.

Untuk Dairi, sebut Eddy, ada Pantai Silalahi. Dan di sana, akan aga gelaran even Jetski internasional. Rencananya, even dimaksud digelar bulan November 2023 mendatang.

Tentu, even itu akan menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara berkunjung ke kawasan wisata pantai Silalahi.

Harapan kita, wisatawan mancanegara dan para pembalap dari berbagai negara akan menghabiskan banyak waktu mereka di Silalahi.

“Ini peluang bagi kita, untuk memperkenalkan pariwisata serta budaya kita. Hadirnya wisatawan juga akan memberi dampak pada ekonomi masyarakat di Silahisabungan,” ujar Eddy.

Ditambahkan Eddy, peningkatan kapasitas SDM terhadap pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif meliputi beberapa hal yang perlu kita tingkatkan yakni harus punya kemampuan atau keahlian.

“Selanjutnya, kemampuan berkomunikasi dalam bahasa inggris. Selain itu, pemahaman tentang produk yang dipasarkan. Kemampuan menyelesaikan masalah serta berpikir kritis,” ungkap Eddy KA Berutu.

Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga, Rahmat Syah Munthe didampingi Kepala Bidang (Kabid) Ekonomi Kreatif, Roy Sitohang melaporkan, pelatihan berlangsung 3 hari mulai, 11-13 September 2023 diikuti para pelaku usaha, pemandu wisata serta kelompok sanggar seni dan tari.(rud/azw)

Exit mobile version