Site icon SumutPos

Gali Lubang Pondasi Lift, 2 Pekerja Tertimbun

Jenazah-Ilustrasi
Jenazah-Ilustrasi

KUALUH SELATAN, SUMUTPOS.CO – Sunardi (57) dan Adi Siregar (55), tewas tertimbun longsoran lubang yang mereka gali, di lokasi pabrik pengolahan kelapa sawit milik PT. Sinar Sawit Lestari (PT SSL) di Jalinsum Sinar Toba Desa Gunung Melayu Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara, Kamis (11/12) pukul 16.30 wib.

keterangan dihimpun, sore itu, kedua warga Patumbak ini mendapat pekerjaan menggali lubang pondasi lift pengangkut tandanan buah segar kelapa sawit ke mesin pengolahan.

Sejak pagi bekerja, keduanya berhasil menggali lobang sepanjang 15 meter dan lebar 3 meter dengan kedalaman 5 meter. Namun nahas, saat terus menggali, tiba-tiba dinding galian longsor hingga menimbun keduanya.

Hal itu dibenarkan, Kliwon (42), rekan kedua korban yang juga bekerja dilokasi pabrik pengolahan kelapa sawit. Menurut Kliwon, longsoran tersebut diduga akibat getaran mesin pengolahan kelapa sawit.

Para pekerja lainnya, sempat mendengar suara teriakan minta tolong. Setelah melakukan upaya penyelamatan dengan menggali lubang, nyawa keduanya tak mampu diselamatkan.

“Ada teriakan minta tolong kemudian kami kejar bersama karyawan pabrik lainnya, tapi ke dua orang ini tak bisa diselamatkan,” ucap Kliwon.

Meski begitu, para pekerja tetap mengupayakan pertolongan medis dengan membawa Sunardi dan Adi Siregar ke RSU Indrya Husada Membang Muda Kualuh Hulu Labura.

Setelah dinyatakan meninggal dunia, kedua jasad warga Patumbak, Deliserdang itu divisum untuk kemudian diantar ke kediamannya.

Di lokasi kejadian, pihak kepolisian telah memasang police line dan mengamankan cangkul dan alat-alat yang digunakan kedua korban. Hanya saja pihak kepolisian enggan berkomentar.

Kanit Reskrim Polsek Kualuh Hulu IPDA P. Hutagaol SH mengaku tak berani berkomentar. “Perintah pak Kapolres, kalau mau konfirmasi, hanya satu pintu ke Polres saja bos,” cetus Hutagaol. (st/smg/bd)

Exit mobile version