Site icon SumutPos

SMAN 1 Salak Krisis Air Bersih

PAKPAK BHARAT- SMAN 1 Salak, merupakan salah satu sekolah tertua di Kabupaten Pakpak Bharat. Sedikitnya 500 siswa menimba ilmu di sekolah tersebut. Namun, sarana dan prasarana sekolah sangat memprihatinkan.

Misalnya, sarana jaringan air bersih. Sejauh ini pengadaan air bersih di sekolah ini, hanya sebatas wacana. Sementara, untuk kebutuhan MCK tergantung air hujan.

Ditambah lagi, gedung aula dan sarana komputer sebagai alat peraga yang sangat dibutuhkan siswa belum tersedia. Hal itu terungkap saat Reses Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara Richard Eddy M Lingga, ke SMAN 1 Salak, pekan lalu.  Dalam reses tersebut, Eddy berharap kepada pemerintah setempat untuk lebih fokus lagi terhadap kekurangan sarana dan prasarana di SMAN 1 Salak.

“Kekurangan sarana dan prasarana di sekolah tersebut menjadi acuan untuk kita bersama, baik dari pemerintah setempat begitu juga pihak-pihak yang berkompaten lainnya, agar proses belajar mengajar di sekolah dapat berjalan lancar,” ucapnya.

Richard menggaransi pembangunan gedung aula terealisasi pada tahun anggaran 2013 dari sumber dana APBDSU.

Sememntara itu, Kepala Sekolah SMAN 1 Salak, Seram Berutu, saat dikonfirmasi menjelaskan, pihak sekolah telah mengusulkan ke Pemkab melalui Dinas Pendidikan (Disdik)  untuk pembangunan jaringan air bersih.

“Mungkin karena keterbatasan anggaran, pembangunan sarana jaringan air bersih di SMAN 1 Salak belum terealisasi. Kiranya di tahun anggaran mendatang, kekurangan sarana dan prasarana di sekolah ini dapat terwujud demi peningkatan proses belajar mengajar,” ungkap Berutu. (mag-14)

Exit mobile version