Site icon SumutPos

JR Saragih Persiapkan Agrowisata

Foto: Tonggo Sibarani/Metro Siantar
Bupati Simalungun JR Saragih didampingi para SKPD saat melihat tempat wisata agrowisata di Kecamatan Dolok Panribuan.

SIMALUNGUN, SUMUTPOS.CO – Bupati Simalungun DR Jopinus Ramli (JR) Saragih terus menghidupkan destinasi wisata di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Meski saat ini sudah banyak destinasi wisata alam, religi, dan budaya, JR Saragih bakal menambah destinasi dengan menghidupkan agrowisata.

Selama ini para wisatawan yang berkunjung ke Simalungun sudah disuguhi beragam wisata, dengan kinerja Semangat Baru Sumatera Utara, JR Saragih berupaya tak membuat wisawatan jenuh saat berlibur ke Simalungun.

“Agrowisata di Simalungun menjadi salah satu pengembangan pariwisata di Danau Toba dan membuat wisatawan tak jenuh. Saya yakin dengan menghidupkan agrowisata maka wisatawan memiliki banyak pilihan untuk berlibur selain Danau Toba, wisata religi, serta heritage,” ucapnya usai berolahraga di Kawasan Wisata Camping Ground di Pondok Bulu, Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun, Sabtu (11/3).

Menurutnya, destinasi agrowisata di Kabupaten Simalungun tersebar di beberapa titik diantaranya di Kecamatan Purba, Tinggiraja, Tanah Jawa, Dolok Panribuan, Parapat, Tigarasmaka, Karanganyar serta Simarjarunjung.

Demi menghidupkan agrowisata, pria kelahiran 10 November 1968 ini bakal memperbanyak beberapa tumbuhan seperti buah-buahan, rempah-rempah. Bahkan, nantinya destinasi agrowisata wisatawan bisa menikmatinya dengan gratis.

“Kita akan buat semenarik mungkin, semua gratis. Paling penting semua wisatawan yang datang maupun masyarakat tidak boleh merusak lingkungan,” lanjutnya tersenyum.

Tak itu saja, JR Saragih juga akan membangun tempat makan serta kegiatan aktivitas perbelanjaan sehingga kemasan agrowisata bisa terlihat menarik oleh wisatawan. Pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak keamanan seperti Babinsa, Kepolisian, TNI hingga Satpol PP. Fungsinya, agar masyarakat maupun wisatawan tidak boleh menebang hutan atau merusak alam yang ada di Kabupaten Simalungun.

Foto: Tonggo Sibarani/Metro Siantar
Bupati Simalungun JR Saragih didampingi para SKPD saat melihat tempat wisata agrowisata di Kecamatan Dolok Panribuan.

Camat Dolok Panribuan Boas Manik menuturkan agrowisata akan memperkaya destinasi wisata yang ada di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Apalagi, destinasi wisata di Dolok Panribuan kebanyakan didominasi oleh hutan lindung.

“Destinasi wisata di Dolok Panribuan yakni Balai Penelitian Kehutanan serta Camping Ground di Pondok Bulu yang kerap didatangi oleh wisatawan nusantara dan mancanegara, demi menjaganya kita akan membuat aturan yang ketat agar alam tetap terjaga dengan baik,” urainya.

Hal serupa diucapkan oleh Plt Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Simalungun, Pahala Resin Sinaga menyatakan promosi akan terus dilakukan, sehingga bisa membawa dampak untuk pertumbuhan perekonomian daerah dan masyarakat yang ada di Kabupaten Simalungun, Sumut.

“Kita akan membuat paket wisata yang akan bekerjasama dengan stakeholder terkait. Bagi kami, promosi sangat penting guna mengenalkan agrowisata yang ada di Kabupaten Simalungun,” paparnya.

Selain itu, pihaknya juga akan menghidupkan edukasi soal agrowisata. Ini dimaksudkan agar wisatawan yang datang enggak cuma menikmati keindahan alam tetapi ilmu pengetahuan juga akan didapati selepas berlibur di Kabupaten Simalungun ini.

“Bupati Simalungun JR Saragih sudah datang langsung meninjau lokasi agrowisata, ini menjadi momen paling penting sehingga agrowisata di Simalungun sudah bisa dipromosikan. Selain itu kekuatan budaya berupa tari-tarian, pakaian adat juga akan ada di agrowisata ini,” tukasnya. (osi/ril)

Exit mobile version