Site icon SumutPos

1.000 Anak Tapsel Ramai-ramai Cuci Tangan & Gosok Gigi

Foto: Istimewa Dua orang siswa tengah memeragakan cuci tangan pakai sabun di Hari Cuci Tangan Pake Sabun yang diadakan oleh Tambang Emas Martabe di SD Negeri 100707 Kelurahan Perkebunan Batangtoru, Kamis (15/10/2015).
Foto: Istimewa
Dua orang siswa tengah memeragakan cuci tangan pakai sabun di Hari Cuci Tangan Pake Sabun yang diadakan oleh Tambang Emas Martabe di SD Negeri 100707 Kelurahan Perkebunan Batangtoru, Kamis (15/10/2015).

BATANGTORU, SUMUTPOS.CO –Sebanyak 1.000 anak dari 18 Sekolah Dasar di lingkar Tambang Emas Martabe di Batangtoru, Tapanuli Selatan, ramai-ramai ikut demo sikat gigi dan demo cuci tangan pakai sabun, Kamis (15/10/2015). Anak-anak itu diundang Tambang Emas Martabe untuk memperingati Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS) Sedunia yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Siswa siswi yang diundang khususnya siswa siswi Kelas III dan IV di Kecamatan Batangtoru dan Muara Batangtoru. Acara ini dipusatkan di SD Negeri 100707 Kelurahan Perkebunan Batangtoru yang merupakan pemenang pertama Lomba Sekolah Bersih & Sehat 2015 tingkat SD/TK/PAUD Kecamatan Batangtoru & Muara Batangtoru, yang diselenggarakan bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada bulan Juni 2015.

Tema global HCTPS di tahun ke-8 ini adalah “Raise a Hand for Hygiene”. Sedangkan, di Indonesia, Tema nasional yang ditetapkan Kementerian Kesehatan RI adalah “Tangan Bersih Pangkal Sehat”.

“Kebersihan adalah segalanya dan harus dimulai sejak dini. Gangguan kesehatan salah satunya bisa datang dari kurangnya kesadaran untuk mencuci tangan pakai sabun. Hal inilah yang menjadi perhatian utama manajemen Tambang Emas Martabe, melalui program Sahabat Sehat Tambang Emas Martabe, memberikan pengertian kepada anak-anak sejak dini untuk selalu memperhatikan masalah kebersihan. Jika mereka dapat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, mereka dapat belajar dan berkarya tanpa perlu terganggu oleh masalah kesehatan,” kata Stevi Thomas, Deputi General Manager General Affairs Tambang Emas Martabe.

Penyelenggaraan HCTPS oleh Tambang Emas Martabe merupakan yang ketiga (3) bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Tapanuli Selatan. Sebelumnya, tahun 2013, melibatkan 200 orang anak, tahun 2014 melibatkan 500 orang anak dan tahun ini, 2015, melibatkan 1000 orang anak.

Foto: Istimewa
Sejumlah siswa dan siswi yang berpartisipasi dalam peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun mengangkat Papan Deklarasi yang berisi ajakan untuk selalu menjaga kebersihan, Kamis (15/10/2015).

Dalam kegiatan ini, diadakan penyuluhan kesehatan, demo sikat gigi, dan demo cuci tangan pakai sabun. Selain itu, akan dipilih 39 anak mewakili masing-masing sekolah untuk menjadi Duta Cilik Sikat Gigi dan Duta Cilik Cuci Tangan 2015. Mereka yang terpilih akan menjadi kandidat Duta Cilik Kabupaten Tapanuli Selatan untuk mengikuti pemilihan Duta Cilik Lingkungan Sehat Tingkat Propinsi dan Tingkat Nasional di tahun 2016.

Ada pun tujuan HCTPS diselenggarakan adalah untuk mendidik anak-anak sekolah mengerti pentingnya cuci tangan pakai sabun dalam kehidupan sehari-hari. Diharapkan perilaku ini dapat menyebar pada lingkar inti keluarga dan menjadi perilaku yang membudaya dan terus melekat di masyarakat. Dan pada akhirnya, akan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat secara umum.’JIKA TIDAK BERSIH, TIO NANTI SAKIT’
Tio Ramadan Sinaga dari SD Negeri 100701, pemenang pertama Duta Cilik Cuci Tangan Pakai Sabun mengatakan masalah kebersihan selalu ditekankan oleh kedua orangtuanya. Begitu juga di tempat dia bersekolah.

“Saya tidak pernah lupa untuk selalu membersihkan tangan setelah melakukan aktivitas sehari-hari. Jika tidak bersih Tio nanti sakit dan tidak bisa mengikuti pelajaran di sekolah”, ujar Tio.

Begitu juga yang dikatakan oleh Desrawati, S.Pd, Kepala Sekolah SD Negeri 100707 Perkebunan yang terpilih sebagai pemenang pertama Lomba Sekolah Bersih & Sehat 2015 tingkat SD/TK/PAUD.

Kecamatan Batangtoru & Muara Batangtoru. “Keberhasilan sekolah kami menjadi pemenang pertama bisa dicapai berkat kedisiplinan siswa siswi dalam menjaga kebersihan. Baik kebersihan bagi diri mereka sendiri mau pun kebersihan lingkungan di sekitar mereka. Pola hidup bersih dan sehat ini secara terus menerus kami sampaikan kepada siswa didik kami sehingga diharapkan masalah kebersihan ini menjadi budaya bagi mereka tidak hanya di sekolah tempat mereka belajar tetapi juga di tempat tinggal mereka”.

Turut hadir memperingati HCTPS, antara lain: Kepala Sekolah dan Guru-guru dari 18 Sekolah Dasar, Muspika Batangtoru & Muara Batangtoru, Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Selatan, Dinas Pendidikan Kabupaten Tapanuli Selatan, Ketua TP PKK Kec. Batangtoru & Muara Batangtoru, Kepala Puskesmas Batangtoru & Muara Batangtoru, Korwas Batangtoru & Muara Batangtoru, Pengurus LKMM, Lurah Perkebunan Batangtoru, dan Perwakilan PTPN III Batangtoru. (rel/mea)

Exit mobile version