SUMUTPOS.CO – MESKI tarif kios yang dibandrol PT Angkasa Pura II mahal, namun tetap banyak peminat. Tingginya peminat mendorong AP II memanfaatkan lokasi kosong menjadi kios baru di areal terminal Bandara Kualanamu.
Kini area kosong tersebut berubah fungsi menjadi kios baru. Bahkan, menurut karyawan kios yang berada disana, harga sewa kios pertahun mencapai Rp200 juta.
Humas Bandara Kualanamu, Wisnu Budi Setyanto membenarkan mahalnya tarif sewa kios di Bandara Kualanamu.“Sewanya tergolong mahal, namun itu berdasarkan tender,” terang Wisnu.
Selanjutnya, Wisnu mengatakan setiap tahunnya pertumbuhan bisnis dan ekonomi di Bandara Kulanamu berkembang. Tentu hal itu berpengaruh terhadap mitra usaha yang menyewa kios.
“Disini ada mini market, restoran, spa, toko aksesoris, toko busana dan oleh-oleh serta kedai kopi,” terangnya.
Disebutkannya, dengan berkembangnya bisnis yang ada di bandara, tentu menjadi peluang bagi usaha usaha lain. Dengan sendirinya, usaha lain akan tumbuh sesuai tuntutan kebutuhan pegunjung bandara. “Ini seperti multi efek player. Sebuah usaha akan diikuti usaha lain yang dibutuhkan usaha sebelumnya,” jelasnya.(btr/ala)