Plt Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi melantik wali kota dan bupati daerah Provinsi Sumatera Utara di Gedung Kemendagri, Jakarta, Jumat (22/4/2016).
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Meski waktu pelantikan Tengku Erry Nuradi menjadi Gubernur Sumut defenitif disisa masa jabatan 2013-2018 belum terjadwal, tapi pembicaraan tentang sosok yang akan mengisi kursi Wakil Gubernur Sumut terus mengemuka.
Meski bukan partai pengusung, Partai Amanat Nasional (PAN) ternyata sudah mulai mengintip posisi orang nomor dua di Sumut itu. “Kami akan mencoba melakukan beberapa manuver untuk posisi Wagubsu,“ kata Ketua Fraksi PAN DPRD Sumut, Syah Afandin saat ditemui usai sidang paripurna, Selasa (17/5).
Hanya saja, adik Kandung Syamsul Arifin itu belum mau berandai-andai siapa kader PAN yang akan diusulkan ke Partai pengusung untuk menduduki kursi Wagubsu. “Manuver bisa dari PKS dan Partai Hanura, karena dua partai itu yang mengusung pasangan Gatot-Erry saat Pilgubsu 2013 lalu,“ bilang anggota Komisi D DPRD Sumut ini.
Kata dia, kesempatan ini merupakan momen untuk dapat menjalin komunikasi. Apalagi, kebijakan Ketum PAN yakni mendukung pemerintah. Anggota Fraksi PAN DPRD Sumut, berpendapat sembari sambil menunggu dilaksanakannya pelantikan Tengku Erry menjadi Gubsu. Alangkah lebih baik pembahasan kursi Wagubsu sudah mulai dilakukan.
“Kiranya dengan pengisian jabatan itu, diharapkan kinerja pemerintah menjadi lebih gesit, bergairah dan produktif,” kata Aripay saat membacakan pandangan Fraksi PAN atas rekomendasi Pansus LKPj.
Masyarakat Sumut, kata dia, pastinya berharap tidak ada kegaduhan politik atau masalah hukum dalam menjalankan roda pemerintahan lagi ke depannya. “Semua catatan buruk tentang daerah ini dapat berubah menjadi prestasi yang membawa nama harum di seluruh Indonesia,”bilang Sekretaris Komisi B ini.(dik/smg)