Site icon SumutPos

Truk Bermuatan 5 Ton CPO Dirampok

Sopir dan Kernet Dibuang di Pinggir Jalan

BINJAI- Satu unit truk tangki berisikan 5 ton Crude Palm Oil (CPO) milik CV Lampuan di rampok OTK di Jalan Asrama Kecamatan Medan Sunggal pada Kamis (20/9) dinihari. Selain berhasil membawa kabur truk hasil rampokan, para pelaku juga melumpuhkan kedua korban dan membuangnya dipinggir Jalan Megawati Km 18 Binjai Timur, dengan kondisi mata tertutup dan tangan terikat.

Kedua korban Riduan (sopir) berumur 42 tahun dan Ali (kernet) berumur 30 tahun, keduanya warga Desa Lapang Kecamatan Johan Pahlawan Melabouh, berhasil mendapatkan bantuan setelah, Ali berhasil membuka melepaskan ikatan tali ditangannya lalu melarikan diri untuk mencari pertolongan.
Berdasarkan informasi dihimpun POSMETRO, (grup Sumut Pos) Jumat (21/9) sore, kejadian berawal saat truk CPO yang dikemudikan korban berangkat dari Meulaboh Aceh dengan tujuan Medan-Belawan.

Tiba di Jalan Medan Binjai Km 16, seorang kawanan perampok yang berpura-pura ingin menumpang dengan tujuan Belawan, menyetop kendaraan truk CPO yang dikemudikan Riduan.

Korban yang merasa kasihan dengan pelaku lantas memperlambat laju kendaraannya agar pelaku bisa naik keatas truk. Pria berambut cepak tersebut sempat di tanya korban tujuan kemana.

Dengan berpura-pura korban mengaku kalau dirinya ingin ke Belawan, yang selanjutnya korban langsung melanjutkan perjalanan. Namun, setibanya di Jalan Asrama Pondok Kelapa tepatnya sebelum perlintasan rel kereta api, dari arah belakang truk, rupanya pelaku lainnya yang mengendari mobil Avanza warna hitam, langsung meminta agar sopir menghentikan kendaraanya.

Korban yang tidak curiga dengan gelagat para pelaku kalau dirinya bakal dirampok, lalu bertanya pada salah satu pelaku kawanan rampok untuk keperluan apa memberhentikan truknya. Pelaku yang tidak mau, rampokannya kabur lantas menyuruh Riduan turun dari dalam truknya dengan ancaman senjata tajam.

Merasa terancam jiwanya korban langsung menuruti perintah pelaku dan dari truknya. Korban langsung diboyong masuk kedalam kedalam mobil avanza milik pelaku yang sudah standby. Didalam mobil kedua korban diikat dan matanya ditutup pelaku.

Korban yang ketakutan hanya bisa menuruti perintah pelaku. Akhirnya para pelaku membawa korban pergi menuju arah Kota Binjai. Sementara, truk bermuatan CPO dilarikan salah seorang pelaku menuju Belawan.

Sekitar pukul 20.00 WIB, pelaku memberhentikan mobilnya di areal perkebunan sawit tepatnya di Jalan Megawati Binjai Km 16, kedua korban di keluarkan dari dalam mobil secara paksa dan campakan. Selanjutnya, pelaku langsung kabur meninggalkan korban dipinggir jalan.

Kasat Reskrim Polres Binjai AKP Revi Nurvelani, membenarkan atas peristiwa perampokan tersebut. Namun, karena kejadian itu berada di wilayah hukum Polsek Sunggal, maka kedua korban digiring ke Polsekta Sunggal di Medan.

“Benar, tapi kejadiannya di daerah Polsek Sunggal. Kita menemukan mereka karena salah satunya minta tolong saat kita melakukan swiping rutin. Kini, mereka dimintai keterangan di Polsek Sunggal,” tegas AKP.Revi. (bam/smg)

Exit mobile version