Site icon SumutPos

SKD CPNS Tebingtinggi Rampung, Labura Gelar SKD

UJIAN: Peserta mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis Computer Assisted Test (CAT) untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kantor Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat, Jakarta.
UJIAN: Peserta mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis Computer Assisted Test (CAT) untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kantor Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat, Jakarta.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Menyusul Pemprovsu, Medan, dan Binjai, Pemko Tebingtinggi juga telah rampung menggelar pelaksanaan SKD CPNS, Minggu (23/2).

“Hari ini pelaksanaan SKD CPNS di Kota Tebingtinggi dijadwalkan selesai. Sebanyak 9.906 pelamar untuk 277 kebutuhan CPNS tahun 2019 mengikuti SKD,” kata Kepala BKD Tebingtinggi Syaiful Fachri, Minggu (23/2) melalui via telepon selulernya. SKD dilaksanakan di Gedung Balai Kartini Jalan Gunung Lauser Kota Tebingtinggi,

Menurut Fachri, yang lolos seleksi akhir SKD Tebingtinggi dapat melanjutkan seleksi tahap berikutnya, yakni tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Fachri berharap, peserta CPNS yang lulus SKD agar mempersiapkan diri menghadapi ujian SKB CPNS yang rencananya digelar tanggal 25 Maret hingga 10 April 2020.

Peserta yang ikut ujian SKB diharapkan hadir di lokasi tes paling lambat 60 menit sebelum ujian dimulai, membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP), kartu tanda peserta ujian serta menunjukkan kepada panitia.

“Peserta harus mengenakan kemeja baju atas berwarna putih polos dan celana panjang rok berwarna gelap (tidak diperkenankan memakai kaus, celana berbahan jeans dan sandal). Duduk pada tempat yang ditentukan, membawa alat tulis berupa pensil ke dalam ruangan tes,” papar Fachri.

“Peserta dilarang membawa buku buku dan catatan lainnya, tidak boleh bawa kalkulator, telepon genggam atau alat komunikasi lainnya, kamera dalam bentuk apa pun, jam tangan, bolpoint dan keluar ruangan tes, kecuali memperoleh izin dari panitia,” terang Fachri.

Peserta yang melanggar tata tertib ujian SKB seperti terlambat, tidak diperkenankan mengikuti tes dan dianggap gugur. Peserta yang kedapatan melanggar tata tertib juga dianggap gugur, dikeluarkan dari ruangan tes, dan dicoret dari daftar hadir serta dinyatakan tidak lulus.

“Pengumuman hasil ujian SKD sekitar tanggal 22-23 Maret 2020. Jadwal ujian SKB mulai tanggal 25 Maret 2020 hingga 10 April 2020,” jelasnya.

Pengumuman hasil tes ujian SKB pada 27 sampai 30 April 2020. Sedangkan integrasi nilai SKD dan SKB diumumkan tanggal 1 Mei 2020.

Selain Tebingtinggi, Pemkab Labuhanbatu Utara (Labura) juga ssedang menggelar SKD CPNS sejak Sabtu (22/02), dan akan berakhir Rabu (26/02).

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Labura, Dra Susi Asmarani, mengatakan ujian SKD berbasis sistem Computer Assisted Test (CAT) diikuti 4.610 CPNS, untuk mengisi 179 formasi jabatan.

“Ujian SKD dipusatkan di Aula Ahmad Dewi Syukur Komplek Kantor Bupati Labura,” katanya.

Ia berharap peserta ujian SKD membawa KTP asli (e-KTP), atau surat keterangan (Suket) dari Disdukcapil, dan membawa kartu ujian.

Sebelumnya, Bupati Labura H Kharuddin Syah, SE, diwakili Asisten Ekonomi Pembangunan Setdakab Labura Drs Raja Saljukdin, M.Si, dalam sambutannya saat membuka ujian SKD, Sabtu (22/02), mengatakan lowongan CPNS 2020 sudah berdasarkan ketentuan dari Kemenpan Reformasi Birokrasi.

Raja Saljukdin mengharapkan seleksi CPNS 2020 benar-benar menghasilkan peserta terbaik yang akan mengisi 179 formasi yang disediakan. “Seluruh peserta ujian kita imbau mengikuti seleksi dengan penuh kesungguhan, sehingga mendapatkan ASN yang kompetitif dan mampu bekerjasama dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan di kabupaten Basimpul Kuat Babontuk Elok ini,” harap Raja Saljukdin. (ian/mag-7)

Exit mobile version