Bupati Deli Serdang, Ashari Tambunan
SUMUTPOS.CO – Persoalan nonton film Selembar Itu Berarti berbuntut panjang. Bupati Deliserdang Drs H Ashari Tambunan sangat menyesalkan sikap PT Mora Production. Sebab, tidak berkordinasi dengan Pemkab Deliserdang.
Hal tersebut disampaikan Bupati di hadapan sejumlah wartawan dan pimpinan SKPD di Kantor Pemkab Deliserdang, Senin (25/9).
“Nonton bareng bagi pelajar itu baik dan mengasyikkan. Tapi tentu harus dikoordinir dengan baik, termasuk fasilitas yang sesuai dengan standard. Apalagi para pelajar dikutip bayaran 15.000, itu tidak boleh,” kata Ashari.
Ashari berharap, kejadian seperti ini tidak boleh terulang kembali. Menurutnya, jika ada kegiatan yang sifatnya mengundang massa apalagi melibatkan pelajar, tentu harus dengan perencanaan yang matang dan koordinasi dengan intansi terkait lainnya.
“Sehingga pelaksanaannya berjalan dengan baik dan bermanfaat,” tegas Ashari.
Kata Ashari, bila koordinasinya terjalin, Pemkab Deliserdang bisa memfasilitasi termasuk dana yang dibutuhkan. Apalagi, film yang diputar mengandung pesan moral bagi pelajar.
“Kita dukung. Saya berharap hal yang mengecewakan kalangan pelajar ini tidak teruang lagi. Mari jalin koordinasi yang baik. Sehingga kedepan anak-anak pelajar memiliki karakter pemimpin yang baik dimasa mendatang,” pungkasnya.
Sebelumnya, pemutaran film Selembar Itu Berarti memakan korban. Banyak pelajar yang pingsan karena berdesakan, Jumat (22/9) lalu.(mag-2/ala)