Site icon SumutPos

Wow… Jakarta-Silangit Full Booking

Batik Air penerbangan Jakarta-Silangit untuk tanggal 25 Maret 2016 sudah full booking.
Batik Air penerbangan Jakarta-Silangit untuk tanggal 25 Maret 2016 sudah full booking.

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Dibukanya rute penerbangan Jakarta langsung ke Bandara Silangit, Tapanuli Utara (Taput), disambut antusias masyarakat. Pariwisata Danau Toba diperkirakan juga bakal segera menggeliat.

Di awal-awal pembukaan rute Jakarta-Silangit, minat masyarakat lumayan tinggi. Ambil contoh, untuk tanggal 25 Maret 2016, tiket pesawat Batik Air sudah full booking.

“Tanggal 25 Maret Batik Air ke Silangit sudah full booking. Itu penerbangan direct (langsung Jakarta-Silangit),” ujar Reni, dari jasa penjualan tiket pegipegi.com, saat dihubungi, Kamis (17/3).

Dia mengatakan, waktu tempuh penerbangan Jakarta-Silangit sekitar 2,5 jam. Ini beda jauh dengan penerbangan Jakarta-Silangit yang transit di Batam, yang butuh waktu 4 jam penerbangan. Untuk harga tiket Jakarta-Silangit, berubah-ubah tergantung hari penerbangan. Termahal di akhir pekan dan libur alias tanggal merah.

Pembukaan rute penerbangan Jakarta-Silangit ini dimanfaatkan sebagai peluang bagi para biro penjualan tiket untuk menggaet wisatawan Danau Toba. Dalam iklan yang dipasang di media massa, termasuk media massa online seperti JPNN.com (group Sumut Pos), mereka juga menyelipkan promosi wisata Danau Toba.

Misalnya nusatrip.com, menyantumkan promisi yang bunyinya seperti ini. “Desa Silangit terletak di Kabupaten Tapanuli Utara, provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Danau Toba yang terkenal dengan keindahan alamnya dapat ditemui di provinsi ini. Di Desa Silangit terdapat Bandara Silangit yang terletak di lokasi yang strategis. Dari tempat ini, seluruh wilayah di provinsi ini dapat dicapai dalam waktu singkat. Pengunjung bisa langsung menuju kota-kota wisata kecil di tepi Danau Toba seperti Kota Muara, Kota Balige, dan Kota Tarutung yang terkenal dengan wisata rohaninya.”

Yang menarik lagi, kode Bandara Silangit adalah DTB, merujuk pada Danau Toba. Untuk harga tiket, nusatrip memasang tarif dalam kisaran Rp1,577 juta hingga Rp1,774 juta. Harga tertinggi itu dikenakan untuk Jumat, 25 Maret dan Minggu, 27 Maret 2016.

Dimulainya penerbangan Batik Air ini, berarti omongan Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Budi Karya terbukti. Pasalnya, awal Februari 2016 dia mengatakan, dalam satu bulan ke depan (Maret ini) penerbangan langsung dari Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng ke Bandara Silangit, sudah dimulai.

Budi menjelaskan, penerbangan ini merupakan langkah awal pengembangan Bandara Silangit. Budi mengatakan, pihaknya juga sudah mengajak beberapa maskapai lain seperti Cilitink dan Sriwijaya agar mau terbang langsung dari Jakarta ke Bandara Silangit.

Garuda Indonesia, direncanakan akan mulai terbang perdana langsung Jakarta-Silangit pada 23 Maret 2016.Vive Precident Corporate Communication PT Garuda Indonesia Tbk, Benny Butarbutar mengatakan, dibukanya penerbangan langsung Jakarta-Silangit ini merupakan arahan Presiden Jokowi.“Penerbangan perdana dari Cengkareng ke Silangit 23 Maret 2016,” ujar Benny awal pekan lalu.

Sementara, Menteri Pariwiasta Arief Yahya menyambut baik rencana penerbangan perdana Garuda Indonesia dari Jakarta ke Bandara Silangit, Tapanuli Utara pada Selasa (22/3) pekan depan. Apalagi, intensitas penerbangan sebanyak tiga dalam seminggu.

Penerbangan tersebut menggunakan pesawat Bombardier CRJ-1000 NextGen Explore Jet” yang memiliki kapasitas sebanyak 96 penumpang dengan konfigurasi all economy class.

Menurutnya, ini merupakan bentuk komitmen dan kesungguhan PT Garuda Indonesia dan Angkasa Pura II persero untuk pengembangan konektivitas menuju objek wisata yang diproyeksikan sebagai Bali Baru di Sumatera Utara itu.

“Presiden Joko Widodo sudah menggariskan, tahun 2016 sebagai tahun percepatan. Jadi langkah dua BUMN itu sangat responsif,” ujar Arief Yahya dalam keterangannya, Kamis (17/3).

Mantan Dirut PT Telkom ini juga menaruh rasa hormat pada Menteri PU PR yang terus mengebut membangun akses dari Kualanamu ke Tebingtinggi, lalu pelebaran sampai Parapat.

Kemenhub juga yang melakukan percepatan terhadap pelebaran runway bandara Silangit itu. “Saya melihat ada spirit Indonesia Incorporated di percepatan 10 top destinasi prioritas ini,” jelas dia.

Pengumuman sinergi tersebut dilaksanakan dalam acara sosialisasi “Pre-inaugural Flight Jakarta-Silangit” oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero), Budi Karya Sumadi dan Direktur Utama Garuda Indonesia, M. Arif Wibowo, di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, kemarin. Acara tersebut juga dihadiri oleh Yayasan Percepatan Pembangunan Danau Toba, Pemda Tapanuli Utara, jajaran direksi kedua BUMN, dan instansi terkait lainnya. (sam/jpg/adz)

Exit mobile version