Site icon SumutPos

Perumnas Mandala Digerebek, 5 Pria 1 Cewek Diamankan

Foto: Udin/PM
Polisi gerebek rumah bandar narkoba di perumnas Mandala, Senin (13/3/2017). Polisi mengamankan 4 pria dan satu wanita. Seorang tersangka berhasil kabur.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dor…dor…dor. Tiga tembakan ke udara dilepaskan personel Satnarkoba Polrestabes Medan saat menggerebek sebuah rumah di Jalan Gagak Raya, Perumnas Mandala, Senin (13/3) siang kemarin.

Dari kediaman milik pria berinisial A itu, petugas mengamankan 4 orang pria dan seorang wanita. Sebagai barang bukti turut disita sejumlah narkoba jenis ganja.

Kelima orang yang diamankan yakni MHH (32) warga Jalan Elang Ujung, Medan Denai; Zul (32) warga Pasar 3 Tembung, Gang Bangun Sari, Desa Datuk Kabu, Percut Sei Tuan; RN (19) warga Jalan Tangguk Bongkar 2, Medan Denai; DKS (28) warga Jalan Perguruan Gang Pardamean, Medan Tembung; dan seorang wanita yang identitasnya belum diketahui.

Penggerebekan bermula dari adanya informasi bahwa rumah A kerap dijadikan tempat pesta narkoba. Dan mereka yang datang umumnya dari luar Perumnas Mandala.

Mendapat kabar bahwa di rumah tersebut sedang ada pesta narkoba, siang kemarin petugas pun bergegas. Mengetahui keberadaan Polisi, para tersangka bereaksi dan berusaha kabur.

Melihat itu, petugas segera melepaskan tiga kali tembakan peringatan ke udara. Pun begitu, A tidak mempedulikan tembakan. Pria ini tunggang langgang naik ke lantai 2 rumahnya kabur melalui atap rumah warga. Walau sempat dilakukan pengejaran, A tetap berhasil lolos.

 

Foto: Udin/PM
Polisi mengejar bandar narkoba yang kabur lewat atap, di Perumnas Mandala Medan, Senin (13/3/2017).

Di sisi lain, personel lainnya melakukan penggeledahan dan memeriksa lima tersangka yang ada di dalam rumah. Hasilnya, didapati 2 amplop ganja kering, alat isap sabu (bong-red), pipet kaca, dan timbangan elektrik.

Tidak hanya itu, saat penyisiran di lantai 1 dan 2 rumah, Polisi kembali menemukan senjata tajam jenis klewang. Selanjutnya, petugas memboyong kelima tersangka guna pemeriksaan lebih lanjut.

Sejumlah warga di antaranya Adul, Salmah dan lainnya mengaku sangat senang dengan penggerebekan tersebut. Diungkap, selama ini A dikenal sangat arogan. Tidak hanya kepada tetangga tetapi juga ibunya. sepengetahuan warga, sang ibu terpaksa mengungsi ke rumah kerabat karena diancam bunuh oleh A. (cr-8/ras)

Exit mobile version