Rumah yang ditempati AKP Neneng Armayanti di Komplek Perumahan PTPN II Tanjung Morawa, Dusun XII, Desa Buntu Bedimbar, Kecamatan Tanjung Morawa, dibakar orang di bagian dapur, Jumat (21/4) dinihari.
TAMORA, SUMUTPOS.CO – AKP Neneng Armayanti nyaris tewas terpanggang di rumahnya sendiri. Itu karena dapur rumahnya dibakar orang tak dikenal, saat dirinya lelap tidur.
Perwira yang bertugas di Polrestabes Medan ini terbangun pada Jumat (21/4) sekira pukul 01.30 wib, setelah mendengar teriakan kebakaran dari warga.
Dan saat keluar dari kamar, dia mendapati dapur rumahnya di Komplek Perumahan PTPN II Tanjung Morawa, Dusun XII, Desa Buntu Bedimbar, Kecamatan Tanjung Morawa sudah terbakar.
Takut api semakin membesar dan menjalar lebih luas, AKP Neneng buru-buru mengambil air dari kamar mandi dan menyirami api. Walau upaya pemadaman api tersebut membahayakan nyawanya, tapi kesigapan AKP Neneng tak sia-sia.
Dengan dibantu warga sekitar, api berhasil dibatasi hanya berkobar di bagian dapur. Api akhirnya dipastikan padam setelah 2 unit mobil pemadam Pemkab Deliserdang tiba.
Seiring dengan itu, personil Polsek Tanjung Morawa segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memasang garis Polisi. Petugas mengamankan 2 unit speaker, 1 unit sepeda, 1 unit Vespa, serta sepotong kain berbau bensin.
Kapolsek Tanjung Morawa, AKP Viktor Siagian melalui Kanit Reskrim, Iptu Roberto Sianturi menegaskan jika pihaknya masih melakukan penyilidikan. “Perkiraan sementara, korban mengalami kerugian sekitar Rp50 juta,” ungkap Sianturi, sembari menambahkan, saat kejadian AKP Neneng sedang sendirian di rumah. (man/ras)