Site icon SumutPos

Perampok Dosen IAIN Diringkus

Foto: Tuntun/PM Rusdi, dosen IAIN yang ditikam perampok saat dirawat di RS Colombia Asia Medan, Rabu (2/4).
Foto: Tuntun/PM
Rusdi, dosen IAIN yang ditikam perampok saat dirawat di RS Colombia Asia Medan, Rabu (2/4).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Perampok di rumah dosen IAIN Sumut, Rusdi Ananda (42) di Jalan Krakatau, Gang Mulia, Pasar III, berhasil diringkus polisi. Dua pelaku dicokok dari tempat berbeda, Rabu (23/4).

“Benar, tapi belum tiba di Polres, mungkin masih pengembangan. Saya juga baru dapat info siang tadi. Kalau lebih jelasnya langsung ke Kanit saja,” ujar sumber saat ditemui di lantai dua gedung Sat Reskrim Polresta Medan.

Mengenai proses penangkapannya, polisi berpangkat Brigadir itu menambahkan bahwa para pelaku sempat melawan, namun langsung diamankan rekannya. “Sempat melawan karena tidak terima ditangkap. Tapi, setelah rekanku menjelaskan bukti-buktinya barulah dia ikut,” ucapnya.

Sementara itu, Kanit Jahtanras AKP Daniel Marunduri masih enggan menjelaskannya tertangkapnya pelaku perampokan dosen IAIN yang sempat kritis dibantai para pelaku. “Saya belum tahu, nanti saya tanyakan ke anggota di lapangan ya,” ungkapnya singkat.

Kapolsek Medan Timur Kompol Juliani Prihartini mengatakan akan berkordinasi dengan Polresta Medan. “Saya belum tahu, mungkin yang nangkap Polres. Nanti saya akan kordinasi kesana. Memang kami terus mendalami kasus itu dengan Polresta. Untuk itu, kami memeriksa saksi diantaranya korban, tetangga korban, keponakan korban dan beberapa pekerja bangunan,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, kasus ini bermula saat korban hendak menunaikan salat subuh di rumahnya. Ketika hendak mengambil air wudhu, para pelaku yang tengah sibuk membongkar seisi rumah dipergoki korbannya. Tak mau aksinya diketahui warga, para pelaku kemudian mematikan lampu rumah dan langsung menikam korbannya hingga roboh.

Beruntung, korban tak tewas setelah mendapat luka 8 tikaman. Ia kemudian berhasil diselamatkan tetangganya setelah berhasil meloloskan diri saat disekap para pelaku di dalam kamar tidurnya. Selanjutnya diboyong ke RS Columbia Asia Medan. (gib/bd)

Exit mobile version