Site icon SumutPos

Cinta Maia untuk Pencipta Duo Maia Rilis Berdua

Duo Maia
Duo Maia

 

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Setelah dua tahun lalu meluncurkan Rindu Kamu, Duo Maia siap merilis karya baru. Hari ini mereka dijadwalkan mengeluarkan album berjudul Berdua.

Single andalannya sama dengan tajuk album. Kemarin (14/1) Maia Estianty dan Mey Chan melakoni pengambilan gambar untuk klip lagu itu. Androgini masih menjadi konsep duo yang sudah enam tahun didirikan itu. Tampil feminin sekaligus maskulin, tapi semakin cantik.

Peran Maia untuk duo itu masih sangat besar. Tapi, kata Mey Chan, karya-karyanya sekarang berubah, yakni sesuai dengan perjalanan hidup yang dialami Maia. Contohnya, lirik lagu. Berdua ciptaan Maia menggambarkan hubungan dengan Dia yang dicintai.

“Orang mungkin bisa melihat berdua itu sama pacar, suami, atau siapa. Tapi, yang diceritakan di lagu ini adalah berduanya dia (Maia) sama Tuhan,” ungkap Mey Chan yang dibenarkan Maia ketika ditemui di Studio Gaharu, Cipete.

Maia menambahkan, dirinya membuat lagu itu saat sedang banyak berdiam diri. Dia mencari cinta dalam dirinya sendiri. “Sebenarnya ini soal cinta. Berdua. Tapi, berdua dengan siapa, kita nggak tahu, kan? Kalau saya sih berdua sama Ilahi. Ini saya ciptakan tentang itu,” ungkap juri ajang pencarian bakat New AFI tersebut.

Ibu tiga anak itu terinspirasi membuat lirik ketika sedang membaca kitab suci Alquran. Sebelumnya, hal tersebut tidak pernah dia alami. Klip dibuat dengan green screen. Maia dan Mey Chan mengenakan empat kostum. Untuk musik, mereka masih mengusung jenis yang up beat.

“Biasanya kan kalau kita nyanyi lagu cinta, dengan manja gitu. Musik kebanyakan pop. Kali ini lebih serius. Musiknya agak pop-elektro-hip hop gitu,” jelas Mey Chan.

Sebagaimana yang sering diungkapkan Maia, dirinya saat ini tidak terlalu berambisi eksis di dunia hiburan. Sebab, passion-nya sekarang adalah bisnis. Dia memiliki label dan manajemen sendiri. “Saya juga lagi bisnis properti,” ujar Maia.

Dia sekarang lebih sering berada di belakang layar. Tidak menghilang dari dunia hiburan. Namun, tidak sebanyak dulu lagi. “Kalau dulu, kan setiap hari masuk TV. Dulu butuh pencitraan. Kalau sekarang, nggak. Kalau dicariin sama media, ngilang aja deh,” katanya lalu tertawa.

Mey Chan pun mengikuti. Mereka berdua lebih memilih merawat karir. Tidak setiap hari nongol, tapi tetap berkarya. Album tersebut dijual di restoran cepat saji. Meski baru dirilis resmi hari ini, penjualan sudah berjalan. “Alhamdulillah, laku. Padahal, promonya belum. Tapi, kami kewalahan,” ungkap Maia.

CD album mereka terjual habis. Distributor meminta CD dibuat lagi. Bagi Maia dan Mey Chan, itu adalah berkah. Meski kini tidak lagi bergabung di major label, mereka masih diminati. (jan/c5/ayi)

Exit mobile version