Site icon SumutPos

Nujuh Bulanan Libatkan EO

Ruben & Wenda Tan
Ruben & Wenda Tan

SUMUTPOS.CO – Pasangan selebritis Ruben Onshu dan Wenda Tan berbunga-bunga. Penantiannnya mendapatkan momongan segera terwujud. Pada 22 Maret mendatang, usianya calon bayi mereka memasuki tujuh bulan. Seperti halnya pasangan yang lain, mereka pun melewati proses nujuh bulanan.

”Persiapannya yang pasti sudah matang banget. Karena kita pakai EO (Event Organizer). Nggak melibatkan keluarga. Biar nggak ngerepotin,” kata Ruben didampingi Wenda Tan usai menjadi bintang tamu program musik Dahsyat, RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, kemarin (22/2).

Tidak hanya detak jantung. Gerakan kaki dan tangan calon bayi yang ada dalam janin perutnya mewarnai kebahagian mereka dalam berjuang untuk melihat sosok wajah dari anak pertamanya itu. ”Nendang-nendangnya malam hari. Jedag-jedug kayak tawuran,” ujarnya.

Ya, perjalanan Ruben dan Wenda untuk mendapatkan momongan cukup berat. Tidak salah keduanya sangat berhati-hati menjaga calon jabang bayinya yang masih berusia enam bulan itu. Beragam aktivitas yang dirasa mengganggu tumbuh kembang calon bayinya itu tidak diterima. ”Sampai sekarang ngambil kerjaan sampai setengah 6 sore saja,” kata Wenda.

Begitu pula dengan Ruben yang selalu setia menemani istrinya itu melewati malam pergantian hari. ”Kalau saya jam 7 pinginnya makan malam bareng. Meski ada tawaran malam saya nggak ambil,”sahut Ruben.

Tidak hanya mengurangi aktivitasnya di dunia entertain di malam hari. Wenda pun tidak diperbolehkan untuk ‘berkeliaran’ ke luar negeri seperti sebelumnya. ”Saya sama Wenda tidak banyak jalan-jalan ke luar negeri. Kepingin semuanya sampai proses lahiran dulu,” ujarnya.

Ruben pun selalu setia mendampingi istrinya. Pria yang memiliki nama lengkap Ruben Samuel Oey Tjeng Lan inipun sejak usia kandungan pertama sudah menjadi suami siaga. Ia pun tidak pernah malu untuk menjadi sopir pribadi. Bahkan, asisten istrinya saat ia membutuhkan bantuannya. ”Bagi saya sebagai laki-laki, nggak usah ada rasa gengsi memperhatikan lebih detail istri. Karena kita sudah sama-sama. Aku kepenginnya sih semuanya sehat,” tandasnya.

Desakan mengurangi aktivitas memang tidak muncul dari benak mereka berdua. Keluarga besar pasangan yang menikah pada pada 11 Agustus 2012 ini sepertinya harap-harap cemas akan kodisi janin yang dikandung mantan personil Cherrybell tersebut. Apalagi kedua orang tua mereka berharap secepatnya menggendong cucu. ”Ini juga cucu anak pertama bagi orang tua kita berdua,” katanya.

”Untuk dia saya protect-nya parah,” sambungnya. Beragam kegiatan menunjak proses kelahiran pun mulai dilakukan Wenda. Salah satunya senam ibu hamil. Rencananya dua pekan lagi ia akan mengikuti kegiatan tersebut. ”Dua minggu lagi kan Wenda sudah ikutan senam hamil,” cerita Ruben.

Melalui kegiatan tersebut, mereka berharap kelahiran anaknya bisa dilalui dengan normal. Walaupun setelah melihat kondisi kesehatan Wenda menjadi jalan yang terbaik. ”Normal atau caesarnya, dokter sih menyarankan untuk caesar. Karena Wenda pernah mengalami riwayat pendarahan,” paparnya.

Kendati demikian, semua itu diserahkan kepada kondisi kesehatan terakhir perempuan kelahiran Jakarta, 22 Agustus 1989 itu. ”Tapi kalau dari sekarang diarahkan senam hamil, Yoga hamil mungkin bisa berpengaruh. Wenda sih berharapnya sebagai wanita bisa melalui persalinan normal,” pungkasnya. (ash)

Exit mobile version