Site icon SumutPos

NATO Salahgunakan Resolusi PBB

DPR AS Larang Obama Gunakan Anggaran Gerakan Libya

CAPE TOWN- Presiden Afrika Selatan, Jacob Zuma menuding pakta pertahanan atlantik utara (NATO) menyalahgunakan resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk melindungi warga Libya dari pasukan Muammar Kadhafi.

“Kami sangat percaya bahwa resolusi disalahgunakan untuk perubahan kekuasaan, pembunuhan politik dan pendudukan tentara asing,” katanya, dalam pidatonya di parlemen, Selasa (14/6).
Dia mengakui akan menantang penyalahgunaan niat baik dalam Resolusi 1973. “Karena penyelesaian dengan jalur yang terbaiklah yang dinantikan,” ucapnya.

Ketua Afrika Bersatu Teodoro Obiang Nguema mengutuk campur tangan tentara asing di Pantai Gading dan Libya, dengan mengatakan Afrika harus dibolehkan mengelola urusannya.

“Afrika tidak memerlukan pengaruh dari luar. Afrika harus mengelola sendiri urusannya,” kata Obiang Nguema, yang juga presiden Guinea Khatulistiwa, dalam muktamar antarbangsa di Jenewa pada awal April.

“Saya percaya bahwa masalah di Libya harus diselesaikan dalam kerangka dalam negeri dan bukan melalui campur tangan, yang dapat muncul untuk menyerupai campur tangan kemanusiaan. Kita telah melihat itu di Irak,” kata Obiang Nguema.

Rusia pada pekan lalu memperingatkan NATO di Libya dapat berubah menjadi gerakan darat setelah helikopter tempur digunakan untuk pertama kali terhadap pasukan pendukung pemimpin Mummar Kadhafi.
”Ketika resolusi PBB diambil, kita berpikir bahwa itu adalah resolusi baik dalam cara mencegah dan menghentikan korban warga, termasuk penutupan wilayah udara Libya,” kata Wakil Perdana Menteri, Sergei Ivanov pada acara keamanan di Singapura.

Rusia pada akhir Mei menyebutkan, pemboman atas Tripoli awal gentingnya dari resolusi PBB mengenai Libya, dan dapat meningkatkan kekerasan dan menyebabkan lebih banyak penderitaan. “Kami jelas melihat pelanggaran berat lain atas Resolusi 1970 dan 1973 DK PBB,” kata pernyataan kementerian luar negeri Rusia.
Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (AS), memutuskan melarang penggunaan dana untuk gerakan tentara negara adidaya di Libya. Parlamen menyetujui perubahan UU dana tentara dengan suara 248 berbanding 163.  Sejumlah anggota Kongres menyatakan tidakpuas  pada keputusan Presiden Barack Obama meneruskan gerakan di Libya tanpa izin kongres.

Menteri Luar Negeri AS,  Hillary Clinton mendesak negara di kawasan Afrika untuk melengserkan Muammar Kadhafi. Negara-negara  Afrika diharap mampu mengambil tindakan tegas . “Saya mendorong semua negara di kawasan Afrika untuk menyerukan gencatan senjata dan menyerukan agar Kadhafi mengundurkan diri,” ujar Hillary. (bbs/jpnn)

Exit mobile version