Site icon SumutPos

Aila, Salah Satu Duta Bandara KNIA

Masyarakat mungkin belum banyak yang tahu kalau saat ini ada petugas Duta Bandara di Bandara  Kualanamu International Airport (KNIA).

Andika S Tanjung, Medan

Mereka adalah mahasiswa yang mengemban tugas sementara waktu untuk memberikan informasi kepada calon penumpang yang membutuhkan informasi seputar Bandara Kualanamu.

DUTA BANDARA:Aila, Duta Bandara memakai sepatu roda saat bertugas di Bandara Kualanamu, Kamis (1/8).

Salah satunya adalah Aila, mahasiswi Universitas Medan Area (UMA) semester 5 fakultas Psikologi yang menjadi Duta Bandara KNIA. Ia bersama 17 mahasiswa lainnya menjadi Duta Bandara. Mereka sendiri tengah mengisi libur kuliahnya dengan bekerja menjadi Duta Bandara. “Saya lagi libur dan mengisi waktu dengan  bekerja sebagai Duta Bandara. Bosan kalau di rumah saja, lebih baik mencari kesibukan dengan cara bekerja,” kata Aila
Uniknya ada sebahagian yang bekerja dengan menggunakan sepatu roda agar pergerakannya lebih cepat dan mobile dari satu tempat ke tempat yangg lain, termasuk Aila. “Untuk memudahkan mengelilingi setiap sudut KNIA, petugas duta bandara diberikan sepatu roda,” ujar Aila yang ditemui Sumut Pos di KNIA, Kamis (1/8).

Kata Aila, tidak seluruh petugas Duta Bandara bisa menggunakan sepatu roda. Dari 17 orang, hanya 4 orang yang bisa mengenakan sepatu roda. Aila sendiri juga baru belajar menggunakan sepatu roda sejak menjadi Duta Bandara. “saya baru beberapa hari belajar pakai sepatu roda dan langsung dipraktekkan hari ini (kemarin,Red). Mudah-mudahan tidak ada kendala selama bekerja pakai sepatu roda,” kata Aila tersenyum.

Aila meyakni dirinya mampu mengendali sepatu roda dengan tekad yang keras. Bahkan, ia tidak khawatir mendapat cedera karena pada bagian lututnya dibalut dibalut alas pengaman.

“Saya dan rekan-rekan sesama Duta Bandara hanya bekerja selama satu bulan, terhitung sejak 24 Juli hingga 24 Agustus mendatang. Setiap duta bandara harus memahami seluk beluk dari bandara KNIA yang terdiri dari tiga lantai. Sebab, kita harus tahu menginformasikan kepada  calon penumpang yang meminta informasi keberadaan tempat chek in, boarding pas, kamar mandi dan musala serta lainnya,” kata dia.

Waktu kerja Duta Bandara itu terbagi dua yakni mulai dari pukul 08.00 WIB-14.00 Wib (Shift I) dan 14.00 WIB-20.00 WIB. Setiap Duta Bandara harus melayani pengunjung dengan ramah dan pelayanan pengunjung, serta patroli ke setiap sudut di sekeliling KNIA. Patroli yang dimaksud guna
melarang pengunjung yang merokok dilingkungan gedung KNIA.Sebab, bandara KNIA tidak memiliki ruangan untuk para perokok. “Duta Bandara punya hak melarang pengunjung yang merokok, namun tetap ramah dan sopan dalam menjalankan tugasnya,” tambahnya.

Selain bekerja sebagai Duta Bandara, gadis berkulit putih ini juga bekerja sebagai penyanyi di swiss bell hotel Cambridge. Bernyanyi dilakukannya sepulangnya bekerja sebagai duta bandara di KNIA. Menurutnya bekerja sebagai duta bandara adalah hal yang menyenangkan karena dapat berinteraksi dengan orang banyak. Sedangkan menyanyi adalah hobi yang sudah digemarinya sejak masih duduk dibangku sekolah.

Salah satu calon  penumpang di Bandara KNIA,  Fadhil mengaku terbantu dengan adanya Duta Bandara yang siap melayani para pengunjung. “Saya datang dari Surabaya hendak ke Banda Aceh. Sebelumnya harus transit di KNIA sebelum terbang lagi ke Banda. Saya sempat bingung begitu sampai di KNIA karena baru pertama kali datang, mungkin melihat saya kebingungan salah satu petugas Duta Bandara yang mengenakan baju biru langsung datang mengahampiri saya. Untung ada Duta Bandara sehingga dapat memberikan informasi yang dibutuhkan penumpang,” ujarnya.
(*)

Exit mobile version