Site icon SumutPos

Perubahan Jalan Bogor Menjadi Jalan Tjong Yong Hian

Hanya Tinggal Wacana

MEDAN-Perubahan nama Jalan Bogor menjadi Jalan Tjong Yong Hian tampaknya hanya tinggal wacana. Pasalnya, ada nama jalan yang sudah 3 bulan diajukan yakni Jalan Gagak Hitam/Jalan Ringroad menjadi Jalan Soekarno Hatta belum juga direalisasikan.

“Usulan itu sudah disampaikan ke Wali Kota Medan, Rahudman Harahap tetapi sampai sekarang tidak ada kelanjutan,” kata Ketua Fraksi PKS DPRD Medan, Salman Al-Farisi.

Seharusnya Wali Kota Medan mendahulukan pengusulan pergantian nama Jalan Gagak Hitam menjadi Jalan Soekarno-Hatta baru perubahan Jalan Jalan Bogor menjadi Jalan Tjong Yong Hian. Menurutnya, ke depannya pergantian nama jalan ini harus dibuat Perturan Daerah (Perda) sehingga miliki ketetapan hukum yang kuat.

Sementara itu, Ichwan Azhari, Ketua Pusat Study Sejarah dan Ilmu Sosial (PUSSIS) Unimed mengatakan, harusnya Pemko Medan  harus menjelaskan dengan detail nama Tjong Yong Hian, kemudian dijelaskan nama tokoh ini terhadap sejarah dan jasa bagi Kota Medan.

“Harus dijelaskan pemerintah terkait perubahan jalan ini, apa jasanya bagi Kota Medan dan apakah konsisten dalam kehidupannya, agar bisa diteladani dan terima oleh masyarakat dalam perubahan nama ini,”ungkapnya.

Sebelum melakukan perubahan nama ini, Wali Kota Medan terlebih dahulu menghargai nama-nama pahlwan dan nama-nama orang yang memberikan kontribusi lebih besar terhadap Kota Medan seperti SM Amin yakni Gebernur Sumut pertama dan beliau merupakan pemimpin pemerintahan di Sumut yang pernah dipenjara oleh Belanda, seharusnya, namanya ini diberikan penghargaan dalam satu jalan di Kota Medan dengan nama Jalan SM Amin.

“Masih banyak banyak nama-nama pahlawan dan tokoh yang memiliki kontribusi bagi kota Medan dan dikenal oleh masyarakat,” sebutnya.
Untuk mengambil keputusan atas nama itu, dirinya mengusulkan seharusnya dilakukan diskusi lewat dewan kota membentuk tim dengan melibatkan sejarahwan dan para akademisi agar mengambil keputusan yang tepat dengan kajian yang dilakukan.(gus)

Exit mobile version