Site icon SumutPos

Ajak Warga Dukung Medan Go Green

MEDAN- Menyikapi instruksi Wali Kota Medan Rahudman Harahap agar dilakukan penghijauan, Camat Medan Denai Edie Mulia Matondang bersama Lurah Tegal Sari Mandala III Zainal dan tokoh masyarakat Sabar Syamsurya Sitepu menanam 200 batang pohon trembesi dan mahoni di sepanjang Jalan Denai, Senin (5/12). Penanaman 200 batang pohon ini dimaksudkan untuk mensukseskan program Medan Go Green yang telah dicanangkan Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewijk F Paulus dan Wali Kota Medan Rahudman Harahap.

Meski di bawah guyuran hujan gerimis, para kepala lingkungan dan masyarakat tetap antusias melakukan penanaman pohon tersebut. Mulai dari menggali lubang hingga membuat pagar mereka lakukan secara bergotong royong. Bahkan, Camat Medan Denai Edie Mulia Matondang pun turut ambil bagian menggali lubang untuk penanaman pohon tersebut.
“Penanaman 200 batang bibit pohon mahoni dan trembesi ini untuk menyikapi instruksi Wali Kota Medan guna mensukseskan program Medan Go Green. Bahkan, kita sudah menginstruksikan kepada seluruh kepala lingkungan di Kecamatan Medan Denai agar melakukan penanaman pohon di jalan-jalan kecil atau gang,” kata Camat Medan Denai Edie Mulia Matondang kepada wartawan di sela-sela penanaman pohon tersebut, Senin (5/12).

Dia juga mengatakan, pohon-pohon yang mereka tanam itu merupakan sumbangan dari tokoh masyarakat, Sabar Syamsurya Sitepu. “Dia siap menyumbang berapapun bibit pohon yang kita butuhkan,” tegas Edie.

Dalam kesempatan itu, Edie juga mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga dan merawat pohon-pohon yang ditanam tersebut, sehingga penghijauan yang diharapkan dapat terlaksana dengan baik.

Harapan serupa disampaikan Sabar Syamsurya Sitepu selaku tokoh masyarakat Kecamatan Medan Denai. “Saya harap, pohon-pohon ini dapat dipelihara dengan baik. Karena, hari ini kita menanam untuk masa depan anak dan cucu kita kelak,” kata Sabar yang juga politisi Partai Golkar ini.

Sabar juga berharap, dengan program penghijauan ini, Camat Medan Denai dan jajarannya hingga ke kepling bisa memotivasi masyarakat untuk kembali membudayakan gotong royong dan menumbuhkan rasa peduli terhadap lingkungannya. “Harus kita akui, saat ini kesadaran masyarakat untuk bergotong royong sudah hampir terhapus. Karenanya, dengan program penghijauan ini, pihak kecamatan harus mampu memotivasi dan mengajak masyarakat untuk terlibat, sehingga ada rasa kepedulian mereka untuk merawat dan menjaga pohon-pohon yang kita tanam ini,” ungkap Sabar lagi.(ade)

Exit mobile version