PASAR KAMPUNG LALANG_Suasana pasar kampung lalang yang berada di Jalan Medan-Binjai, belum lama ini.
MEDAN, SUMUTPOS.CO -Revitalisasi Pasar Kampunglalang di Jalan Klambir V, Medan Sunggal berjalan lambat. Padahal sejak Maret lalu Pemerintah Kota Medan sudah melakukan pengosongan ratusan kios pedagang di sana. Namun hingga kini progres pengerjaan pasar tradisional tersebut, belum ada progres signifikan.
Amatan Sumut Pos di lapangan, memang sudah tampak pengerjaan yang dilakukan. Satu unit alat berat sudah terlihat di lokasi proyek. Area yang sudah steril tersebut juga sudah dipasang tiang-tiang sebagai pondasi bangunan. Bahkan di bagian tengah sebagai koordinat proyek dikerjakan, sudah dikeruk dalam untuk memasang tiang-tiang pondasi tersebut.
Seperti biasa, di sekeliling area proyek sudah dipagari dengan seng guna memudahkan pelaksana proyek melakukan pekerjaan. Secara keseluruhan, proyek dimaksud sudah berjalan namun belum mengalami progres menggembirakan seperti harapan pedagang.”Kami tidak yakin pekerjaan itu selesai tepat waktu. Ini saja baru permulaan mereka kerjanya,” kata seorang pedagang yang tak ingin namanya disebut.
Pedagang tetap berharap rencana dan target pelaksanaan pekerjaan proyek pasar tradisional itu, selesai tepat waktu sehingga mereka bisa kembali berjualan. “Kami sudah cukup menderita selama ini. Mau gak mau harus tetap berjualan, kalau gak mau makan apa anak-anak kami,” katanya.
Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Medan, Rusdi Sinuraya, mengatakan bahwa urusan pembangunan merupakan domain Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKP2R) Kota Medan. Pihaknya merasa sudah menjalankan tugas sesuai kewenangan yang diberikan.
“Setahu saya sudah mulai pembangunan. Alat berat juga sudah ada di lokasi. Mereka sudah mulai bekerja,” katanya.
Dia mengatakan sesuai perencanaan pembangunan dan kontrak pekerjaan, sudah disepakati antara Dinas PKP2R dengan kontraktor selama 180 hari kerja. “Harapan kita pekerjaan itu tentu selesai tepat waktu. Kita ingin menjadikan Pasar Kampunglalang sebagai salah satu pasar tradisional modern di Kota Medan,” katanya.
Pihaknya berjanji akan terus mengawal realisasi pembangunan Pasar Kampunglalang. “Ya kita akan terus kawal sampai selesai (proyek),” pungkasnya. (prn/ila)