Site icon SumutPos

Pemkab Karo Kebut Benahi Jalan

Bupati Karo, Terkelin Brahmana SH turun ke lapangan, meninjau kerusakan jalan alternatif sepanjang sekitar 100 meter di Desa Gurusinga Kecamatan Berastagi.

SUMUTPOS.CO – Pemkab Karo memberi perhatian khusus terhadap ancaman kemacetan di Simpang Pajak Roga, Jalan Letjen Jamin Ginting, Berastagi. Pasalnya, Pajak Roga, yang menjadi sentra pasar hasil-hasil produk pertanian seputaran Kota Berastagi belakangan ini kerap kali menimbulkan macet parah di jam-jam tertentu.

Mengantisipasi kemacetan arus lalulintas Simpang Pajak Roga, di jalan lintas Kabanjahe-Berastagi, Bupati Karo, Terkelin Brahmana SH kemarin langsung turun ke lapangan, meninjau kerusakan jalan alternatif sepanjang sekitar 100 meter di Desa Gurusinga Kecamatan Berastagi, sepulang dari Desa Doulu. Kerusakan tersebut ditenggarai karena enggannya mobil-mobil pengangkut hasil-hasil pertanian dari sejumlah pedesaan melewati jalur alternatif yang telah disediakan Pemkab Karo.

Tak pelak lagi Simpang Pajak Roga menjadi sumber kemacetan parah setiap hari, mulai dari pukul 14.00 WIB siang sampai petang hari, akibat jalur alternatif tidak dapat difungsikan secara maksimal. Akibatnya, kemacetan tidak dapat dihindarkan di Simpang Pajak Roga, Jalan Letjen Jamin Ginting, Berastagi.

Setelah melihat kondisi kerusakan jalan sepanjang sekitar 100 meter, kawasan tanah milik Pertamina, tepatnya di persimpangan Desa Guru Singa dengan komplek Perumahan Korpri, Bupati Karo didampingi Kepala Dinas Perhubungan, Gelora Fajar Purba, SH, MH memerintahkan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Karo, Ir Paten Purba untuk melakukan perbaikan.

“Secepatnya kerusakan jalan ini diperbaiki. Paling tidak 2-3 hari sebelum hari H Lebaran, kerusakan ini sudah siap diperbaiki. Sehingga mobil-mobil pedesaan pengangkut hasil sayur mayur maupun ekspedisi sayur mayur sudah bisa melintasi jalur alternatif ini,” tegas Bupati Karo.
Demikian juga Camat Berastagi, Mirton Ketaren, agar bekerja sama dengan Dinas PUPR. Selain melakukan perbaikan, sepanjang jalur alternatif ini agar dibersihkan di kiri kanan bahu jalan. Babat semua rumput ilalang yang sudah menjorok ke badan jalan, sehingga tidak mengganggu pengguna jalan.

“Saya harapkan, besok sudah mulai dikerjakan. Perhatikan juga lampu penerangan jalan umum (LPU), mana bolanya yang putus agar diganti. Akses jalan alternatif menuju Pajak Roga ini sangatlah penting bagi warga mengangkut hasil-hasil pertaniannya,” ujar Terkelin Brahmana.

Jalan alternatif dimaksud adalah akses jalan dari pasar Roga Berastagi yang keluar masuknya dapat melalui Jalan Udara Berastagi dan Simpang Korpri. Hal ini penting dilakukan mengingat pasar tradisional Roga merupakan salah satu pusat transaksi produk hortikultura di Kabupaten Karo dan kemacetan di Letjen Jalan Jamin Ginting Kabanjahe-Berastagi dapat segera diatasi, tutur Bupati Terkelin Brahmana.

Masih pada kesempatan itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana juga meminta Kepala Dinas Perhubungan, Gelora Fajar Purba, begitu kerusakan jalan sudah siap dikerjakan Dinas PUPR, agar langsung difungsikan. “Sehingga kemacetan di simpang Pajak Roga sudah dapat diatasi, ujarnya.

Bupati juga meminta Dinas PU memperhatikan jalur alternatif lain jika kemacetan terjadi. Adapun jalan alternatif itu pengendara dari arah Merek, Dairi, Simalungun Humbahas, Subulussalam, Aceh Tenggara sekitarnya yang ingin ke Medan bisa melalui Tigapanah melintasi Desa Sukanalu, Tigajumpa, Barusjahe keluar simpang Tahura.

Demikian juga warga atau wisatawan yang datang dari arah Kabanjahe, Berastagi, Tigabinanga, Munte, Laubaleng, Mardinding dan warga NAD menuju Medan dapat melintasi jalan alternatif melalui Berastagi-Jaranguda-simpang Pelawi (jualan bunga) sebelum Tahura Desa Tongkoh Km 59. Begitu juga sebaliknya dengan pengendara atau wisatawan yang datang dari Medan
Menyikapi arahan Bupati Karo, Kepala Dinas PUPR, Ir Paten Purba dan Kadis Perhubungan Gelora Fajar Purba mengaku akan menjalankan instruksi Bupati Karo.(prn/btr/deo/ian)

Exit mobile version