Site icon SumutPos

Vettel Makin Nyetel

Pembalap Red Bull-Renault, Sebatian Vettel semakin nyetel dengan kendaraannya. Sebastian Vettel dan Lewis Hamilton (McLaren-Mercedes) kembali akan berduel di Sirkuit Sepang, hari ini (10/4). Setelah menguasai baris terdepan di Sirkuit Albert Park, Australia, keduanya kemarin meraih posisi 1-2 usai babak kualifikasi Grand Prix Malaysia.

Laporan wartawan Jawa Pos (grup Sumut Pos), Azrul Ananda dan Dewo Pratomo dari Sepang, Malaysia, kali ini selisih waktu antara keduanya jauh lebih ketat, menjanjikan pertarungan yang lebih ketat lagi dalam lomba sore ini.
Di sesi terakhir kualifikasi kemarin, Hamilton lebih dulu mencatat waktu terbaik. Dia mengitari Sepang dalam waktu 1 menit dan 34,974 detik. Namun, di penghujung sesi, Vettel mampu unggul tipis. Juara dunia 2010 itu mencatat waktu 1 menit dan 34,870 detik, alias hanya 0,104 detik lebih cepat.

Ketika di Australia Maret lalu, Vettel unggul 0,8 detik atas Hamilton. Rekan Vettel, Mark Webber, berada di urutan ketiga. Rekan Hamilton, Jenson Button, ada di urutan keempat.

Usai kualifikasi, Vettel mengaku, bersyukur bisa unggul tipis. Dia mengaku meraihnya berkat KERS (kinetic energy recovery system), semacam tombol turbo boost elektrik yang kini legal dipakai di F1. Di Australia, Red Bull tidak memakainya karena khawatir mudah rusak.

Andai tidak pakai KERS, Vettel bilang dirinya bisa melorot keluar dari tiga besar. “Pada lomba terakhir kami dikritik karena tidak memakai KERS. Maka kami datang ke sini dan membereskan masalah-masalahnya. Saya pikir, kalau kami tidak memakainya hari ini (kemarin, Red), maka saya (dan Mark Webber) mungkin tidak berada di posisi ini. Jadi pujian untuk seluruh tim kami. Kami bekerja bersama dan meraih ini,” tutur Webber dalam konferensi pers, usai kualifikasi.

Hamilton sendiri mengaku tidak kecewa gagal meraih pole position. Sebab, McLaren sudah semakin dekat dengan Red Bull. “Memasuki lomba pertama (di Australia) lalu, tim kami bekerja fantastis bisa mendekati Red Bull. “Saya bangga kami bisa membawa beberapa komponen baru ke sini. Dan kami senang dengan komponen-komponen itu. Tentu saya akan sangat senang kalau bisa berada di posisi satu, tapi mereka (Red Bull, Red) masih sedikit lebih unggul,” ujarnya.

Lomba sore ini (start pukul 16.00 waktu setempat, 15.00 WIB) berlangsung 56 putaran. Di Australia, Vettel menang tapi tidak mampu menjauh dari Hamilton. Di Malaysia, keduanya bakal bersaing lebih ketat lagi, dibantu (sekaligus bersaing pula) dengan rekan setim masing-masing.

Di babak kualifikasi kemarin, Red Bull dan McLaren kembali terlihat berada di kasta yang berbeda. Kalau sore ini tidak hujan, tim-tim lain mungkin hanya bisa gigit jari.

Ferrari, yang berharap bisa mendekat di Malaysia, kemarin hanya mampu meraih posisi best of the rest. Fernando Alonso di urutan lima, hampir satu detik lebih lambat dari Vettel. Saat lomba nanti, jangankan memburu yang di depan, Alonso mungkin harus berjuang keras untuk sekadar menjaga posisi. Lotus Renault GP dan Mercedes GP tidaklah terpaut jauh dari Kuda Jingkrak.

Alonso mengaku, targetnya saat ini adalah mengumpulkan poin sebanyak mungkin. Dengan harapan Ferrari bisa segera membaik, baru mengejar kemenangan dan semoga gelar.

“Sayang kami tidak cukup cepat di Australia, tidak cukup cepat untuk meraih pole di sini. Lomba di Tiongkok diselenggarakan minggu depan. Jadi di sana saya rasa kami juga akan kesulitan. Kita lihat saja nanti. Sekarang hanya ini yang kami punya, dan kami butuh mencetak poin sebanyak mungkin,” tutur sang juara dunia dua kali.
Kemarin, seluruh peserta (24 pembalap) berhasil lolos kualifikasi. Termasuk duo Hispania Racing Team-Cosworth (HRT), Vitantonio Liuzzi dan Narain Karthikeyan. (*/jpnn)

Exit mobile version