Peringati Hari HAM se-Dunia
MEDAN-Memperingati hari Hak Azasi Manusia (HAM) se-Dunia yang jatuh pada Senin (10/12), mahasiswa Universitas Khatolik (Unika) Santo Thomas, Medan menyandera dua unit mobil plat merah. Untungnya, drama penyanderaan mobil plat merah yang berlangsung di depan kampus Unika, Jalan Setiabudi Medan itu, tidak berlangsung lama. Mobil dilepas setelah mahasiswa melekatkan poster ke mobil tersebut.
Dalam aksi memperingati hari HAM se-Dunia, mahasiswa Unika bersama masyarakat juga menggelar aksi tutup mulut dan pembakaran ban bekas. Dalam orasinya, para mahasiswa meminta pemerintah untuk tidak berpura-pura lupa akan sejumlah kasus pelanggaran HAM yang selama ini terjadi di Indonesia.
“Kita minta kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk segera mengungkap sejumlah kasus pelanggaran HAM yang telah menimpa rakyat,” teriak mahasiswa dalam orasinya.
Akibat aksi itu, arus lalu-lintas di Jalan Setiabudi tepatnya di depan Kampus Unika Santo Thomas mengalami kemacetan sekitar tiga kilometer ke arah Jalan Ringroad. Untuk menghindari tindakan anarkis, sejumlah aparat kepolisian setempat tampak mengawal aksi. (ari)