Site icon SumutPos

Batang Kuis Membara, 8 Ruko Ludes Terbakar

Foto: Net Sedikitnya 8 ruko di Jalan Ampera Dusun III, Desa Bintang Meriah, Kec. Batang Kuis ludes terbakar Jumat (12/12) sekira pukul 18.00 Wib.
Foto: Net
Sedikitnya 8 ruko di Jalan Ampera Dusun III, Desa Bintang Meriah, Kec. Batang Kuis ludes terbakar Jumat (12/12) sekira pukul 18.00 Wib.

BATANGKUIS, SUMUTPOS.CO – Sedikitnya 8 ruko di Jalan Ampera Dusun III, Desa Bintang Meriah, Kec. Batang Kuis ludes terbakar Jumat (12/12) sekira pukul 18.00 Wib. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu namun kerugian materi diperkirakan ratusan juta rupiah.

Keterangan dihimpun dari lokasi kebakaran, sore nahas itu warga melihat percikan api diantara ruko yang dihuni Sitanggang dan H. Rahman (63) yang sedang kosong. Sesaat kemudian percikan api memicu api yang menjalar ke ruko lainnya.

Melihat kobaran api semakin membesar, warga sekitar pun teriak kebakaran. Mendengar teriakan tersebut, para penghuni rumah berhamburan lari keluar. Dengan cepat api pun merambat ke ruko yang saling berdampingan.

Tanpa dikomando warga sekitar pun berupaya melakukan pemadaman dengan peralatan seadanya. Namun usaha warga ini sia-sia akibat bangunan ruko semi permanen dan banyak bahan mudah terbakar di dalam toko. Alhasil warga lebih memilih membantu pemilik menyelamatkan harta benda yang bisa dibawa keluar.

Tak lama, petugas kepolisian dari Polsek Batang Kuis yang dipimpin AKP Simare-mare, selaku Kapolsek Batang Kuis dan Kanit Reskrim Ipda O P Sihombing tiba dilokasi dan melakukan pengamanan. Kemunculan Kapolsek Batang Kuis diikuti pula dengan kedatangan Kapolres DS AKBP Edi Fariadi bersama Kabag Ops Kompol Joshua Tampubolon, Kasat Lantas AKP Gali Atmajaya, Kasat Sabhara AKP Ferymon, dan Kasat Intel AKP M Simarmata serta anggotanya.

Namun sayang, armada pemadam kebakaran yang diharapkan baru tiba selang 1 jam kejadian. 2 unit mobil pemadam bantuan dari Pemko Medan terlebih dahulu tiba di lokasi. Dibantu warga sekitar, petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan kobaran api.

Berselang tak lama, baru lah 3 unit pemadam kebakaran milik Pemkab Deli Serdang tiba di lokasi. Petugas pemadam kebakaran harus ekstra keras memadamkan api yang sudah menghanguskan 8 ruko itu.

Foto: Manahan/PM
Tampak warga memeriksa puing sisa kebakaran 8 ruko di Jalan Ampera Dusun III, Desa Bintang Meriah, Kec. Batang Kuis, Jumat (12/12) malam.

Saat petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api dibantu warga sekitar tiba-tiba salah seorang ibu-ibu pemilik rumah menangis histeris dan memaksa masuk ke dalam rumah. Beruntung warga sekitar yang melihat hal itu segera mencegahnya dan membawa ibu itu menjauh dari rumahnya yang terbakar. Sekira pukul 21.15 wib, api baru berhasil dipadamkan.

Menurut warga sekitar, 8 ruko yang terbakar di antaranya rumah makan ayam penyet ‘Doa Ibu’ milik Sikaro-karo (55), toko kelontong milik H Rahman (63), usaha jahit milik Agus Salim Matondang (55) dan Syahdan (55), usaha fotocopy milik Sakti Nasution (43), kios ponsel milik Mahdi Nasution (35), rumah milik Sitanggang (51) dan H. Akhiruddin Syam (45) serta dua bangunan milik klinik Ganesha yang terpaksa dirusak untuk menghindari api menjalar ke bangunan lain.

Kepala Dusun III Desa Bintang Meriah, Kecamatan Batang Kuis, Sutrisno yang rumahnya berada di belakang salah satu ruko mengungkapkan, bahwa ruko tersebut merupakan rumah tinggal dan lokasi usaha.

Dirinya mengungkapkan bahwa sumber api diduga berasal dari ruko milik H Rahman yang kosong, dan diakibatkan korsleting listrik. ”Api diduga berasal dari grosir H Rahman yang kosong yang diduga akibat korsleting listrik,” ungkapnya.

Kapolres DS AKBP Edi Fariadi, di lokasi kejadian mengungkapkan bahwa api diduga akibat korsleting listrik. ”Api diduga akibat korsleting listrik yang berasal dari rumah Sitanggang. Kerugian ditaksir hingga ratusan juta rupiah,” ungkapnya. (cr-1/bd)

Exit mobile version