Site icon SumutPos

Mayat Bertato Salib Membusuk di Sungai Asahan

Foto: Fran/SMG
Mayat bertato salib dievakuasi TIM SAR dari perairan Sungai Asahan, Senin (13/3/2017).

ASAHAN, SUMUTPOS.CO – Mayat bertato salib ditemukan warga mengapung di perairan Sungai Asahan. Mayat dalam kondisi mengenaskan itu ditemukan warga, Senin (13/3/2017) sekira pukul 17.30 WIB di lingkungan V Kelurahan Kedai Ledang Kabupaten Asahan.

Mayat yang diperkirakan sudah 5 hari dan sudah membusuk. Aroma tidak sedap pun begitu terasa. Korban yang ditaksir berusia 36 tahun tersebut pertama kali ditemukan oleh Juli (30) mengambang di tepian Sungai Asahan.

Selanjutnya penemuan mayat tersebut dilaporkannya ke warga setempat ke kepolisian Polres Asahan daniTIM SAR Asahan. Selanjutnya petugas Tim SAR Asahan beserta pihak kepolisian Polres Asahan yang melakukan olah TKP lalu menarik jenazah korban ke pinggir sungai.

Juli, warga lingkungan V Kelurahan Kedai Ledang, mengatakan bahwa saat itu ia sedang mencuci pakaian di Sungai Asahan dan melihat ada mayat yang mengapung di sana. Setelah itu, Juli langsung berteriak minta tolong. Teriakan Juli mengundang perhatian warga yang berada di perairan aliran sungai itu. Wargapun langsung berhamburan melihat mayat itu.       

Dari kantong celana mayat bertato salib itu, petugas tidak menemukan kartu identitas korban. Ciri-ciri yang didapat adalah tinggi diperkirakan 165 cm, memakai kaos baju hitam maller, celana dalam warna putih, tato salib di tangan kiri, rambut pendek, dan cicin di jari manis.

Seorang Petugas Rumah Sakit Umum Abdul Manan Simatupang Kisaran mengatakan,dari hasil pemeriksaan sementara tidak ada tanda kekerasan di tubuh pria bertato salib. Dan kemarin mayat sudah dimasukkan ke dalam ruangan jenazah.

Pihak rumah sakit pun menghimbau bagi warga masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga harap datang ke Rumah Sakit Umum Abdul Manan Simatupang Kisaran. (ran/rbb)

Exit mobile version