MEDAN – Sebanyak 1.000 abang becak ambil bagian sebagai peserta dalam perlombaan Abang becak Teladan yang digelar DPC Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kota Medan. Satu diantara ratusan pengemudi becak akan dipilih sebagai abang becak Teladan untuk mendapatkan satu motor.
Kegiatan ini ditandai dengan konvoi dari Kantor DPC Partai Hanura Kota Medan di Jalan DI Panjaitan dan kembali lagi di tempat tersebut. Sekitar pukul 09.00 WIB konvoi dimulai setelah dihiasi oleh beragam pernak-pernik Partai Hanura. Konvoi dilepas oleh Zulkifli Siregar.
Zulkifli mengatakan kegiatan ini adalah sebagai bagian silaturahmi Partai Hanura dengan rakyat. Selain itu juga ingin menunjukkan kalau penarik becak juga punya disiplin dalam berlalu lintas.
“Kepada para abang becak diminta untuk dikritik jika ada salah, karena Hanura adalah milik rakyat. Matipun bersama rakyat,” katanya.
Dalam konvoinya, para abang becak melintasi sejumlah jalan protokol di Kota Medan seperti Jalan Sisingamangaraja, Jalan Ahmad Yani, Jalan Sudirman, Jalan Imam Bonjol dan Jalan Gatot Subroto.
Ketua DPC Partai Hanura Kota Medan, Hariman Tua Dibata Siregar menyampaikan kegiatan yang dilakukan ini sebagai wujud Hanura dekat dengan rakyat. (mag-5)
Dan abang becak tentu saja menjadi bagian di dalam golongan yang harus kita dorong untuk tetap berkarya dan kita perhatikan.
“Abang becak harus benar-benar Hanura perhatikan, karena mereka juga memiliki andil terhadap perubahan,” ujar Hariman.
Seorang tukan becak dari Kampung Lalang, Andi menyampaikan harapannya agar jika Hanura nantinya menang di Pemilu 2014 benar-benar memperhatikan nasib tukang becak. Dirinya mengaku ingin sekali memiliki rumah dan juga gratiskan biaya sekolah. Pasalnya selama ini dirinya tidak memiliki penghasilan tetap sehingga sulit melakukan hal tersebut.
“Tolong pak jika nanti Hanura menang agar memperhatikan nasib tukang becak juga. Jangan seperti selama ini jika sudah menang hanya tinggal janji,” tandasnya. (mag-5)