Site icon SumutPos

APJII-GCR Dukung Pemerintah Kembangkan Smart City

BERSAMA:
Reynal Nasrial (Sales Manager Edgecore), Robert Tan (Komisaris PT SSI), Ketua APJII Sumut (Bambang Heru wijaksono), Andi Tanudiredja (Country Manager GCR), dan  M Hafizullah aulia (Managing Director PT SSI), berfoto bersama di Medan.
usai pembukaan Open Networking Platform Technology Seminar yang digelar di Medan, Rabu (15/8). ()

MEDAN-Asosiasi Penyelenggara Jasa Intenet Indonesia (APJII) dan Global Channel Resources (GCR) berkomitmen mendukung pemerintah, khususnya Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dalam pengembangan smart city. Hal itu disampaikan Ketua APJII Sumut, Bambang Heru Wijaksono dalam Open Networking Paltform Technology Seminar di Medan, Rabu (15/8).

Diungkapkan Bambang, saat ini di Sumut ada 37  provider internet  yang menjadi anggota APJII Sumatera Utara dan  secara nasional ada sekitar 400. Keberadaan provider internet di Sumut tentu akan ini menjadi pendukung bagi pengembangan smart city. “Smart city merupakan suatu keniscayaan , di mana cepat atau lambat harus diimplementasikan terutama di ibu kota provinsi,”kata Bambang.

Di samping itu, persaingan bisnis di dunia internet yang semakin ketat menuntut provider internet untuk harus terus berinovasi dan berkolaborasi dengan vendor lain, sehingga pengembangan smart city akan semakin cepat terlaksana.

Country Manager GCR Indonesia, Andi Tanudiredja mengungkapkan, sebagai perusahaan global sourcing yang fokus pada jaringan B2B (Business to Business), yang menyediakan solusi Internet of Things (IoT) dan jasa cloud sejak tahun 2013, GCR menjadi jembatan bagi channel partner di berbagai negara, termasuk Indonesia.

“Dengan provider solusi, GCR berkomitmen untuk bersama-sama dengan pemerintah untuk mempercepat pertumbuhan bisnis dan selalu mengikuti perkembangan zaman Internet of Things dan Cloud Computing saat ini,” kata Andi Tanudiredja didampingi oleh Business Development Manager GCR, Ernita Chen.

Ditambahkan Andi, GCR juga menyediakan solusi e-commerce pada jaringan Business to Business (B2B), yang tak hanya mendukung pengembangan smart city tapi juga penggabungan solusi smart city yang ada.

“Smart city merupakan penggabungan yang mencakup banyak hal. “Di antaranya,  smart education, smart building, smart factory, smart transportation, dan hal-hal lainnya yang berujung pada public service,”kata Andi Tanudiredja.

Sementara itu, Komisaris PT Sumatera Sistem Integrasi (SSI), Robert Tan selaku perusahaan yang bergerak di bidang sistem integrator, menyatakan siap memberikan layanan konsultasi, design dan implementasi Smart City Deployment bagi pemerintah kota yang siap menerapkannya.

Kegiatan Open Networking Platform Technology Seminar merupakan kerjasama APJII, GCR, dan PT Sumatera Sistem Integrasi (SSI). Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja APJII Sumut, yang bertujuan untuk meng-update teknologi dan trend di industri internet bagi seluruh anggota APJII Sumut. “ Kami harapkan seminar ini akan memberikan manfaat bagi seluruh anggota APJII Sumut dan juga bagi  perencanaan implementasi smart city yang ada di Sumatera Utara, “ kata Robert Tan lagi. (ris/azw)

Exit mobile version