Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api pada kebakaran di Pancurbatu.
MEDAN, SUMUTPOS.CO -Sebanyak 14 unit rumah di Jalan Persatuan Dusun I Desa Tuntungan II, Pondok Keling, Pancurbatu, Deliserdang, ludes terbakar, Rabu (21/2) sekitar pukul 09.15 WIB. Di hari yang sama, kebakaran juga melalap 3 rumah di Jalan KL Yos Sudarso, Km 13, Kelurahan Titipapan, Kecamatan Medan Deli, pukul 03.00 WIB.
Seorang warga Misdi yang rumahnya juga turut terbakar di Jalan Persatuan, Pancurbatu, mengalami luka bakar di bagian kaki sebalah kiri. Akibat kejadian itu, kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta Rupiah karena bangunan rumah yang sebahagian besar permanen beserta isinya, ludes terbakar.
Warga yang berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, tidak mampu memadamkan api hingga akhirnya melalap 14 rumah. Kebakaran dapat dihentikan setelah 10 unit mobil Pemadam Kebakaran turun dan petugas pemadam menjinakkan api.
Kapolsek Pancurbat Kompol Choky Meliala yang dikonfirmasi Sumut Pos menyebut, dugaan sementara asal api penyebab kebakaran dari rumah milik Misdi. Saat itu, Misdi mengisi bensin ke botol pengemas air mineral ukuran 1500 ml. Namun, bersamaan dengan itu, isteri Misdi, Tartiah, sedang memasak.
Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api pada kebakaran di Pancurbatu.
“Istrinya sempat melarang karena saat itu dia sedang memasak. Namun suami malah mengatakan udah gak masalah itu, ” ungkap Choky.
Dikatakan Choky, setelah Misdi mengatakan hal itu kepada isterinya, uap bensin kemudian menyambar api yang di kompor. Seketika, api cepat membesar sehingga kompor dan tabung gas meledak dan membakar bahan-bahan yang mudah terbakar yang ada di dalam rumah. Bahkan, saat api terus membesar dan menjalar ke seluruh ruangan rumah.
“Api terus merembet ke rumah tetangga bernama Agus Suprayitnk dan rumah milik warga lainnya yang mengakibatkan 14 unit rumah ikut terbakar beserta harta benda yang saat itu berada di dalam rumah warga,” kata Choky.
Dalam peristiwa kebakaran itu, polisi turun melakukan olah TKP dan penyelidikan lanjut. Loksi juga telah diberi garis Polisi. Pihak Kecamatan bersama unsur Muspika telah mendirikan posko bantuan sementara untuk korban warga yang rumahnya ikut terbakar.
Sementara itu, peristiwqa yang sama, 3 unit rumah ludes terbakar di Jalan KL Yos Sudarso, Km 13, Kelurahan Titipapan, Kecamatan Medan Deli, pukul 03.00 WIB.
Ketiga rumah yang ludes terbakar masing – masing milik, Sofyan (45), Rasyid (47) dan Boriano (33). Kebakaran disebabkan arus pendek telah mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Informasi diperoleh menyebutkan, musibah kebakaran itu terjadi berawal dari adanya pecikan api akibat arus pendek dari rumah milik Sofyan. Api terus menjar ke seluruh dinding rumah semi permanen tersebut.
Tiga rumah terbakar di Titipapan.
Akibatnya, amukan api terus menjilat ke dinding rumah milik Sayid dan Boriano. Musibah kebakaran dengan spontan membuat penghuni rumah terkejut. Masing – masing penghuni rumah berhamburan keluar rumah sambil menyelamati barang mereka.
Warga sekitar yang heboh, silih berganti melakukan penyiraman dengan alat seadanya. Namun, api terus marak sulit dijinakkan. Tak berapa lama, petugas pemadam kebakaran lebih dari 5 armada datang ke lokasi.
Petugas akhirnya dapat memadamkan api lebih dari satu jam. Petugas Polsek Medan Labuhan datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP terhadap tiga rumah yang ludes terbakar.
“Tiba – tiba aja tadi apinya membesar dari rumah pak Sofyan. Apinya berasal dari kabel listrik yang korslet, jadi api terus menyambar seluruh dinding rumah,” kata warga sekitar.
Terpisah, Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Hendris Tampubolon dikonfirmasi mengatakan, pihaknya telah melakukan olah TKP, untuk sementara api diduga dari arus pendek.”Kita masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran itu, saksi sudah kita mintai keterangan,” kata Hendris. (ain/fac/ila)