Site icon SumutPos

Indonesia Bakal jadi Macan Asia

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan memperkirakan 10-15 tahun kedepan perekonomian Indonesia akan mengalami peningkatan dan Indonesia akan menjadi negara yang modern.

Bahkan menurutnya, Indonesia akan menjadin macan baru Asia dan perekonomian kita akan sangat dominan di Asia Tenggara. “10 sampai 15 tahun kedepan, ekonomi Indonesia akan berubah total dengan percepatan yang tidak diperkirakan,” ujar Dahlan Iskan saat menyampaikan Kuliah Umum Internalisasi Kewirausahaan, di ruang Auditorium USU, Sabtu (23/6).

Namun untuk mewujudkan hal itu perlu peran aktif para generasi muda yang andal untuk melahirkan SDM yang selama ini lahir dari sebuah perguruan tinggi. Beberapa langkah dalam upaya percepatan ekonomi yakni upaya penyediaan pengangkutan kapal dengan sistem kontainer yang besar dan murah sebagai upaya efisiensi pengeluaran dan menjadikan harga barang lebih murah.

Dahlan juga mengaku kemajuan ekonomi melalui pengembangan BUMN ini bilang Dahlan, merupakan tugas mahasiswa sebagai SDM lulusan perguruan tinggi yang memiliki potensi dan pengetahuan.

“Anda (mahasiswa) yang paling berkompeten untuk memajukan perekonomian di Indonesia. Untuk maju Anda harus mampu menghindari jebakan birokrasi, kepentingan infrastruktur serta sistem penerintahan serta konflik. Jika masalah itu tidak bisa diatasi, maka Indonesia akan gagal jadi negara modern,” sebutnya.

Dalam kesempatan itu, Dahlan menganalogikan, 10 tahun ke depan mahasiswa yang saat ini berusia sekitar 20 tahun dan akan menyelesaikan kuliahnya dua tahun mendatang, diyakini akan sangat matang untuk menjadi pengusaha.

Karena dalam rentan waktu tersebut para mahasiswa memiliki minimal pengalaman kerja 7 tahun.

Pada 10 tahun mendatang, bagi para pengusaha, kelasnya akan meningkat hingga pencapaian income miliaran yang didorong pertumbuhan ekonomi tersebut.

Dahlan juga mengakui jika  anak-anak muda akan lebih cepat berkembang untuk meraih kesuksesan, karena memiliki fisik yang kuat untuk mendukung ambisinya.

Namun bilang Dahlan, kalau  generasi muda sudah terbiasa dengan pesimisme, maka diragukan akan bisa meraih kedewasaan pada usia itu.
“Dulu ketika saya umur 30 saya sudah matang, sudah menjadi direktur di Jawa Pos, saya bisa tidak tidur 2 hari 2malam. Tetapi saya tidak memiliki apa yang Anda sudah punya nantinya, yakni skala ekonomi,” ujar Dahlan mencontohkan.(uma)

Exit mobile version