MEDAN, SUMUTPOS.CO – Youth Agripreneur dan Festival & Job Fair 2022 digelar di Kampus Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan, di jalan Medan-Binjai KM 10. Dengan melibatkan puluhan perusahaan ternama di Indonesia.
Kegiatan ini, sebagai wadah dilakukan Polbangtan menghadirkan jobseeker untuk generasi muda milenial yang mau berusaha dan bekerja di perusahaan. Acara tersebut, mengusung tema ‘Peran Pemuda Milenial Dalam Mewujudkan Ketahanan dan Integritas Pangan’.
“Nah, ketika mereka lulus, para alumni ini ada yang punya passion sebagai entrepreneur, kita siapkan. Terkait menjadi pegawai di perusahaan juga kita siapkan,” ucap Direktur Utama Polbangtan Medan, Yuliana Kansirni dalam acara pembukaan Youth Agripreneur dan Festival & Job Fair 2022 di Kampus Polbangtan, Rabu (24/8/2022).
Yuliana menjelaskan pihak menjadi memfasilitasi para alumni untuk memilih perusahaan yang dingin dilamar sesuai dengan pendidikan dan kemampuannya. Ia berharap puluhan perusahaan yang terlibat ini, diharapkan mampu memberikan kesempatan dan merekrut.
“Itu salah satu harapan kita, menghadirkan untuk para alumni,” tutur Yuliana.
Tak hanya itu, selain ingin mencetak selain jobseeker yang andal, Polbangtan Medan juga menyiapkan panggung bagi yang punya passion entrepreneur. Ada 23 UMKM yang memamerkan dan mempromosikan produk-produknya.
“Ini jadi ajang bagaimana mereka melebarkan sayap, membangun jaringan, saring sharing sesama pengusaha dan mitra yang diundang,” sebut Yuliana.
Yuliana mengungkapkan acara yang mereka gelar ini juga merupakan salah satu upaya memperkuat perekonomian Indonesia. Sebab, saat ini tidak hanya Indonesia, bahkan beberapa negara di dunia juga merasakan dampak krisis ekonomi dan pangan global.
“Di sini juga, dengan kegiatan ini kita mendorong anak-anak muda untuk mendongkrak perekonomian Indonesia,” ungkapnya.
Apalagi, sambung Yuliana, Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo, berkali-kali mengatakan, semua komponen pertanian harus mempersiapkan potensi pangan yang ada.
“Harapan kami, kegiatan ini bisa dilakukan secara kontinu. Tentunya, target kita adalah ekspor, sesuai dengan program Kementerian Pertanian, yaitu Gerakan Tiga Kali Ekspor atau Gratieks,” ucapnya.
Di akhir sambutan, Yuliana menyampaikan, kegiatan yang berlangsung selama sehari ini dapat memberi manfaat bagi alumni sebagai pelaku-pelaku usaha, bagi perguruan tinggi mitra, dan bagi masyarakat yang cinta terhadap pertanian.
“Tentunya, acara ini juga bisa berdampak pada peningkatan ekonomi, melalui stand-stand yang disediakan, dan dari transaksi yang terjadi di sini,” tandasnya.
Sementara itu, Wakil Direktur Polbangtan Medan, Merlyn Mariana, saat membacakan laporan panitia menyebut, acara dipersiapkan selama 2 minggu, terbilang sangat singkat. Namun, ini bukan tantangan dan kendala apabila dilakukan bersama-sama.
“Terima kasih kepada panitia yang rela begadang hingga acara ini bisa berlangsung. Juga terima kasih kepada Event Organizer atau EO,” pungkasnya.(gus/tri)