MEDAN, SUMUTPOS.CO – Otoritas Bandara Wilayah II Medan akan menyediakan 3 unit toilet portabel di terminal cargo Kualanamu International Airport (KNIA). Namun, tiolet portable itu dikhususkan untuk calon haji Embarkasi Medan tahun 2014 yang akan berangkat melalui KNIA, mulai Senin (1/9).
Hal itu disampaikan Kepala Otoritas Bandara Wilayah II Medan, Pramintohadi SK, usai rapat kordinasi di Gedung Jabal Uhud Asrama Haji Medan, Jalan AH Nasution, Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor, Kamis (28/8) siang.
“Saat ini sedang kita siapkan toilet portabel yang dibutuhkan itu. Saat dimulainya pemberangkatan calon haji, 3 buah toilet portabel itu sudah dapat dioperasikan, ” ungkap Pramintohadi.
Selain itu, dalam rapat kordinasi, Pramintohadi juga sempat meminta kepada pihak Garuda, untuk menyediakan toilet pada bus yang akan membawa jemaah calon haji ke KNIA. Dikatakannya, hal itu setidaknya dapat membantu jemaah calon haji yang mayoritas berusia lanjut, saat ingin ke toilet, sebelum masuk ke pesawat, untuk selanjutnya terbang menuju tanah suci Mekkah.
Menyikapi hal itu, Kepala Bidang Haji Kanwil Kementerian Agama Sumut, Drs H Hasful Huznain mengaku senang dan berterimakasih atas hal itu. Namun, Hasful mengaku kalau pihaknya sempat menyarankan para calon haji, untuk mengenakan pampers, sebelum mendapat kabar pihak Otoritas Bandara akan menyediakan toilet portabel. Dikatakannya, hal itu untuk mengantisipasi kesulitan calon haji, akan keterbatasan toilet saat menuju dan menunggu di KNIA.
“Saran kita untuk menggunakan pampers itu, memang sebelumnya juga sempat ditolak. Para calon haji mengaku enggan menggunakan pampers karena mereka anggap seperti balita. Namun, untuk yang memang sudah uzur, kita haruskan memakai pampers,” katanya.
Sekadar diketahui, tahun lalu, bus mengangkut jemaah calon haji mogok saat perjalanan menuju KNIA dan pesawat yang sempat terbang kembali lagi ke KNIA, hingga jemaah calon haji terpaksa menunggu sekitar 4 jam. Saat itulah para jamaah haji yang ingin ke toilet sempat kelabakan. (ain)