MEDAN, SUMUTPOS.CO – Awalnya personel Datasemen Polisi Militer (Denpom) I/5 berencana menyisir personel TNI di sejumlah hiburan malam di Medan, Minggu (27/11) dini hari. Namun saat menyisir Karaoke Stroom di Gedung Selecta, Jalan Listrik Medan, petugas malah menjaring tujuh oknum Polisi bersama dua wanita yang diduga sedang pesta narkoba.
Saat dilakukan penggerebekan, ketujuh personel Polisi itu tidak berkutik saat personel Polisi Militer meminta identitas mereka. Petugas Denpom I/5 pun mendapati barang bukti 19 butir pil ekstasi dari berbagai bentuk dan jenis di lokasi. Saat dilakukan tes urine di Mapolda Sumut, ketujuh oknum polisi dan dua wanita yang bersama mereka, dinyatakan positif menggunakan narkoba.
Ketujuh oknum polisi yang diamankan itu yakni Brigadir MHS (Brimobda Sumut), Brigadir Polisi Dua LNP (Brimobda Sumut), Brigadir RH (Brimobda Sumut), Bripda KH (Polres Binjai), Brigadir Polisi Dua BAS (Polres Binjai), Brigadir Polisi Dua AR (Polres Binjai) dan Brigadir Polisi Dua DC (Polres Binjai). Sementara dua wanita berinisial S warga Jalan Seirokan dan M warga Desa Bandarsetia, Percut Seituan.
Dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting membenarkan adanya penangkapan tujuh personel polisi yang dilakukan oleh Denpom 1/5 Medan. Kata Rina, saat ini ketujuhnya masih menjalani pemeriksaan di Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Sumut.
“Yang diamankan Denpom I/5 itu, sudah diserahkan dan masih diperiksa oleh tim Propam. Begitu juga dengan dua wanita yang diamankan, bersama para personel itu,” kata Rina, Senin (28/11).
Sayangnya, Rina mengaku, belum memperoleh data soal identitas para oknum Tri Brata yang diamankan tersebut. “Saya belum tau identitasnya. Sebab, masih dalam pemeriksaan. Kalau tidak salah, personilnya asal dari Binjai,” tandas dia. (ted/adz)