Hotman Paris Hutapea saat diperiksa menjadi saksi di Polres Jakarta Utara, Minggu (5/10/14). Kendaraan Lamborghini Hotman mengalami kecelakaan di Tol Wiyoto Wiyono Jakarta – Tanjung Priok.
SUMUTPOS.CO – Lamborghini Hotman Paris seharga Rp7 miliar mengalami kecelakaan di KM 17 Tol Ancol. Mobil super ini memiliki kecepatan maksimal 324 km/jam. Mobil yang dipakai Hotman adalah Lamborghini New Gallardo LP 570-4 Spyder Performante. Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 05.30 WIB. Mobil tersebut saat ini sudah diderek ke Satlantas Polres Jakarta Utara, Jl Gunung Sahari, Jakarta Utara. Menurut situs Lamborghini.com mobil ini bisa mencapai kecepatan maksimal 324 km/jam. Akselerasi dari 0-100 km/jam bisa dicapai dalam waktu 3,9 detik. Mobil yang memiliki 10 silinder dengan kapasitas mesin 5.2 liter.
Namun berapa kecepatan mobil Hotman saat kecelakaan terjadi, belum diketahui. Polisi menyebut kecepatan tidak mungkin tinggi karena baru saja melewati gardu tiket. “Abis ticketing ya, ini kemungkinannya (kencang) kecil,” kata Kasatlantas Jakarta Utara AKBP Sudarmanto. Di kesempatan terpisah, Hotman yang sedang istirahat dari pemeriksaan BAP mengatakan, dia baru saja mengambil kartu tol di gardu Kelapa Gading. Sehingga laju mobilnya tidak mungkin kencang. Saat itu dirinya ingin pergi olahraga ke Pantai Indah Kapuk.
Hotman menyangkal mobil supernya menabrak truk yang menyebabkan sopirnya tewas di lokasi itu. Dia mengatakan, truk ekspedisi itu pecah ban kemudian terguling ke kanan. Bertepatan dengan itu ada bus pariwisata yang mencoba menghindari truk itu. Bus memotong jalur Hotman yang berada di jalur kanan sehingga mobilnya tertabrak bus pariwisata tersebut. Bus pariwisata ini kabur. “Kalau itu tabrakan benar (menabrak truk-red), airbag pasti keluar. Ini mobil supercar, airbagnya tidak keluar,” kata Hotman. Hotman mengaku mengendarai mobill tersebut sendiri saat kecelakaan terjadi.
“Gue bawa mobil sendiri, lagi mau olah raga. Mobil gue rusak parah,” terang pengacara kondang tersebut. Hotman tetap membantah menabrak dan menewaskan sopir truk itu. Ia mengaku malah menjadi korban. “Gue ini malah jadi korban. Mobil gue ditabrak. Jadi nggak benar kalo gue nabrak sopir. Gue malah nggak bersentuhan sama sekali sama truk yang terguling itu,” elaknya. “Jadi ada truk terbaik di sebelah kiri. Di tengah ada bus menghindari, ditabraklah gue. Jadi gue jadi korban,” imbuhnya. Gara-gara ditabrak bus, Hotman mengaku mobilnya ringsek berat di bagian depan. Bus yang menabrak mobil mewahnya itu kemudian kabur. “Banyak saksinya,” sebutnya. (bbs/deo)