Sebelum pengesahan, Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin menyampaikan laporan hasil fit and proper test atas Moeldoko. “Memberikan persetujuan pengangkatan Jenderal TNI Moeldoko sebagai Panglima TNI secara musyawarah mufakat,” kata Hasanuddin dalam Sidang Paripurna di DPR, Jakarta, Selasa (27/8).
Ia menambahkan, proses fit and proper test atas Moeldoko mendapatkan perhatian yang luas dari masyarakat, pengamat dan pers. Hal ini, lanjut Hasanuddin, menunjukkan besarnya kepedulian rakyat terhadap pembangunan TNI.
Setelah itu, Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso yang memimpin Sidang Paripurna menanyakan kepada sidang dewan mengenai laporan Komisi I yang disampaikan Hasanuddin. Priyo membutuhkan persetujuan peserta paripurna untuk mengetok palu tentang penegsahan Moeldoko.
“Perkenankan saya menanyakan kepada sidang dewan yang terhormat apakah laporan komisi I tadi pemberhentian Laksamana TNI Agus Suhartono dan pengangkatan Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko dapat kita setujui?” kata Priyo. Sidang dewan serentak meneriakan setuju. (kl/gil/jpnn)