Site icon SumutPos

Manc. City vs Juventus: BEDA NASIB

Foto: Alex Livesey/Getty Images Skuat Manchester City. Tampak Sergio Aguero dipeluk kawan-kawannya seperti Yaya Toure, usai mencetak gol.
Foto: Alex Livesey/Getty Images
Skuat Manchester City. Tampak Sergio Aguero dipeluk kawan-kawannya, usai mencetak gol.

LONDON, SUMUTPOS.CO – Pertemuan dua tim besar dengan nasib berbeda di awal musim. Mungkin itu kata yang tepat untuk menggambarkan pertemuan Manchester City dengan Juventus pada matchday I Grup D di Etihad Stadium, dinihari nanti.

Ya, nasib berbeda memang dialami kedua tim di awal musim ini. Bila Manchester City mampu mendominasi di lima laga awal Premier League dengan lima kemenangan dan tak pernah kebobolan, nasib berbeda dialami Juventus. Berstatus juara bertahan Serie A, Bianconeri justru terpuruk karena dua kekalahan dan sekali seri tanpa kemenangan di tiga laga awal Serie A.

Dari tim tuan rumah Manchester City. Anak asuh Manuel Pellegrini jelas ingin melanjutkan tren positif mereka di liga domestik itu berlanjut di Liga Champions. Kemenangan sendiri akan membuat target City untuk lolos ke babak knock out semakin besar.

Modal untuk mewujudkan target tiga poin ini dimiliki The Citizens—julukan Manchester City. Selain bermain di kandang sendiri, City juga bisa memainkan tim terbaiknya.

Nama-nama seperti Joe Hart, Vincent Kompany, Yaya Toure dan juga Raheem Sterling merupakan jaminan kekuatan City. Belum lagi nama Kevin de Bruyne dan Nicolas Otamendi yang baru didatangkan musim panas ini, akan membuat tuan rumah semakin diunggulkan bisa meraih kemenangan.

Minus Sergio Aguero yang masih belum bisa dipastikan bermain setelah cedera melawan Crystal Palace, dan juga David Silva yang cedera engkel ringan, skuat City musim ini lebih dari cukup untuk memberikan kesulitan bagi Bianconeri—julukan Juventus.

Posisi Aguero sendiri bisa digantikan Wilfried Bony ataupun Kevin de Bruyne yang pada pertandingan debutnya bermain baik di belakang Bony, sementara posisi David Silva bisa diserahkan kepada Samir Nasri.

TEKAD
Meskipun sedang mengalami periode buruk, Juventus optimistis menatap laga tandang melawan Manchester City. Bianconeri percaya diri membidik angka penuh. Ujian besar bagi Juventus, yang belum juga menang dalam tiga pertandingan pertamanya di Serie A.

Hasil seri 1-1 saat menjamu Chievo membuat Juventus baru mengumpulkan satu angka dari kemungkinan sembilan angka. Di seberang kubu, City justru sedang perkasa-perkasanya usai meraih 100 persen kemenangan di lima laga pertama Premier League.

Duel di Manchester nanti akan menjadi pertemuan ketiga antara City dan Juventus. Sebelumnya mereka bermain sama kuat 1-1 dalam dua pertemuannya di babak grup Liga Europa 2010-11.

Dengan faktor tuan rumah dan laju yang lebih baik, City jelas lebih diunggulkan untuk memenangi pertandingan. Akan tetapi, Juventus akan berusaha mematahkan prediksi tersebut.

“Kami memang sedang menjalani masa transisi dengan banyaknya perubahan di skuat kami pada musim panas tapi itu tidak seharusnya dijadikan sebagai alasan,” kata direktur olahraga Juve Giuseppe Marotta kepada RAI, yang dikutip situs resmi klub.

“Kami akan pergi ke Manchester untuk mencoba dan memenangi pertandingan dan memperlihatkan kualitas terbaik kami seperti yang selalu kami lakukan.”
“Tidak diragukan lagi dengan merombak skuat menghadikan masalah tapi tujuan kami selalu sama, bermain di setiap kompetisi dengan niat untuk menang,” cetus Marotta. (bbs)

Exit mobile version