Site icon SumutPos

PSMS v Sriwijaya: Jangan Dua Kali

Foto: Sutan Siregar/Sumut Pos
Djajang Nurjaman

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PSMS memang gagal ke partai puncak Piala Presiden. Namun, laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) kontra Sriwijaya FC, Sabtu (17/2) sore nanti akan tetap penting. Ayam Kinantan ingin meraih peringkat ketiga sekaligus revans atas kekalahan di penyisihan.

Saat itu PSMS tumbang 0-2 lewat gol bunuh diri Samuel Nainggolan dan penalti Alberto Goncalves.  Namun bukan berarti PSMS akan tumbang dua kali dari Laskar Wong Kito. Pelatih yang akrab disapa Djanur ini yakin, kekalahan di pertemuan sebelumnya menjadi pelajaran berharga bagi skuatnya.

“Ini kita bukan balas dendam dan kita berusaha saja untuk memenangkan pertandingan. Karena kita ikuti perkembangan Sriwijaya mereka tiap laga semakin baik. Jadi, kita juga bertemu dengan tim kuat,” kata Djanur, Jumat (16/2).

Diakui Djanur, tim asuhan Rahmat Darmawan memang memiliki kualitas pemain bagus. Mulai dari striker Beto Goncalves, dan pemain muda timnas junior Abimanyu yang digadang-gadang pemain muda terbaik di Piala Presiden tahun ini. Maka, Djanur mengintruksikan skuatnya melakukan penjagaan secara kolektif. “Pemain bagus terlalu banyak disana (Sriwijaya). Tidak hanya Makan Konate, tapi ada Beto, Abimanyu, Adam Alis semuanya bagus-bagus. Jadi penjagaannya kolektif saja,” ucap pelatih berlisensi A AFC ini.

Menurut Djanur, posisi ketiga Piala Presiden bukan hal yang buruk. Yang terpenting baginya PSMS sudah melangkah jauh dan menjajal kekuatan tim-tim level satu sebagai bekal persiapan ke Liga 1. “Suatu prestasi membanggakan kalau PSMS nanti bisa meraih posisi ketiga selama Piala Presiden tahun ini. Karena suatu kehormatan bisa sampai hingga saat ini. Kami perjuangkan dengan kesempatan yang ada saat ini,” optimis Djanur.

PSMS akan tampil dengan kekuatan penuh. Antoni Putro Nugroho yang sebelumnya alami cedera hamstring telah bergabung bersama pemain lain menjalani sesi latihan. Meski belum fit seratus persen, namun Djanur menilai Antoni bisa saja diturunkan sebagai pemain pengganti. Begitu juga dengan Reinaldo Lobo yang sebelumnya absen karena akumulasi.

“Pemain semua siap dan tidak ada yang kena akumulasi. Antoni sudah bergabung sejak sore kemarin dan udah ikut latihan. Mungkin saja dia udah bisa dimainkan sebagai pengganti. Saya lihat, Antoni udah kelihatan bisa tampil,” akui Djanur.

“Suatu kehormatan juga bagi anak anak, PSMS bisa tampil perdana di GBK. Mudah – mudahan jadi suatu motivasi bagi mereka,” sambungnya.

Sementara di kubu lawan, Sriwijaya FC memastikan tetap serius pada laga perebutan tempat ketiga ini. Pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan mengatakan laga kontra PSMS akan tetap penting sebagai bagian persiapan timnya menuju kompetisi Liga Indonesia yang bergulir pada 10 Maret mendatang. “Pasti tetap akan fokus, karena tetap akan ada tekanan walau nanti cuma perebutan 3-4 dan laga melawan PSMS akan sangat penting,” ujarnya seperti dilansir situs resmi klub, Laskar Wong Kito.

Untuk itu, melawan PSMS dia menginginkan adanya sebuah respons positif dari seluruh pemain usai menderita kekalahan dari Bali United di babak semifinal. “Mereka harus belajar bagaimana bangkit dari sebuah kekalahan, apalagi lawan yang akan dihadapi jauh lebih bugar dari sisi fisik karena sudah bermain dua hari yang lalu,” jelasnya.

Sementara itu, kapten tim Sriwijaya FC Hamka Hamzah menyebut seluruh pemain akan berusaha memberikan yang terbaik di laga pamungkas nanti. “Tidak ada masalah, sejak awal pelatih dan manajemen mengarakan bahwa ini hanya turnamen. Ajang untuk mempersiapkan diri ke kompetisi sesungguhnya, di sini kami pun mencoba hampir semua pemain yang ada. Fokus kami tetap ke kompetisi yang jelas ada muaranya, kalau juara Piala Presiden pun tidak ada tujuan nantinya,” ungkapnya. (don/jpnn)

Perkiraan Line Up

PSMS (4-3-3):

20- Abdul Rohim (G); 33-Amarzukih, 4-Reinaldo Lobo, 16-M. Roby, 28-Jajang Sukmara; 88-Alwi Slamat, 24-Legimin Raharjo (C), 29-Suhandi; 9-WIlfreid Yessoh, 10-Sadney Urikhob 21-Frets Butuan

Pelatih: Djadjang Nurdjaman

 

Sriwijaya FC (4-2-3-1):

12-Teja Paku Alam (G); 22-Markho Sandy, 23-Hamka Hamzah (c), 5-Mahamadou N’Diaye, 2-Novan Setyo; 22-Syahrian Abimanyu, 6-Yu Hyunkoo; 10-Makan Konate, 99-Adam Alis Setyano, 63-Manuchekhr Dzhalilov; 9-Beto Goncalves

Pelatih: Rahmad Darmawan

 

Stadion: SUGBK, Jakarta

 

Exit mobile version