Site icon SumutPos

Italia vs Swedia: CUKUP BERAT

Gianluigi Buffon
Gianluigi Buffon

TOULOUSE, SUMUTPOS.CO – Tim nasional Italia akan menghadapi lawan cukup berat pada laga kedua EURO 2016 Grup E saat meladeni Swedia di Stadium Municipal, malam nanti.

Dari peta kekuatan kedua tim, Italia masih sedikit lebih unggul disbanding dengan penggawa Swedia. Striker Southampton, Graziano Pelle dan gelandang Bologna, Giaccherini mencetak satu gol buat kemenangan Italia atas Belgia.

Sementara Ibrahimovic gagal menggebrak dan justru tertutup oleh permainan mengesankan para penggawa Republik Irlandia.

Gli Azzurri–julukan Italia–saat ini menduduki peringkat pertama klasemen Grup E setelah menang 2-0 di laga pertama atas Belgia. Sementara pada laga lainnya, Swedia hanya mampu bermain imbang 1-1 dengan Republik Irlandia.

Langkah Italia bisa meluncur mulus ke fase knock-out jika mereka bisa mengalahkan Swedia karena di pertandingan terakhir, Buffon dkk akan menghadapi tim nonunggulan Republik Irlandia.

Antonio Conte masih mengandalkan Emanuele Giaccherini. Pemain berusia 31 tahun ini tampil cukup apik di laga pertama Italia melawan Belgia. Giaccherini juga berhasil menyumbang satu gol bagi kemenangan Gli Azzurri saat itu.

Conte tak akan mengubah skema pemain dan formasi 3-5-2 dengan penampilan excellent lawan Belgia. Namun Leonardo Bonucci, Georgio Chiellini, Eder, dan Thiago Motta harus berhati-hati menghindari kartu kuning yang akan membuat mereka absen di laga terakhir.

Pelle akan tetap berduet dengan striker Inter Eder dengan Darmin dan Candreva akan menjadi andalan disayap, sementara Rossi akan memimpin lini tengah.

ANCAMAN
Namun Swedia datang bukan tanpa harapan untuk meraih kemenangan. Setelah tampil kurang gereget di laga pertama, tim asuhan Erik Hamren itu juga mengincar tiga poin agar tetap dapat menjaga asa lolos ke fase selanjutnya.

Saat laga kontra Republik Irlandia, pemain bintang mereka Zlatan Ibrahimovic seakan tidak terlihat dan tertutup oleh para pemain Irlandia yang terus mencoba menguasai jalannya pertandingan.

Pelatih Erik Hamren nampaknya akan melakukan sejumlah pergantian pemain. John Guidetti akan tampil sejak awal bersama Zlatan Ibrahimovic di lini serang. Sedangkan Mikel Lustig yang dikabarkan mendapat masalah dengan kakinya pada laga kontra Irlandia kemungkinan akan digantikan Erik Johansson di lini pertahanan Swedia.


REUNI
Zlatan Ibrahimovic akan bertemu dengan beberapa mantan rekan setimnya. Selama tujuh musim bermain di Serie A, Ibrahimovic bermain untuk tiga klub terbaik di kompetisi tersebut. Mengawali bersama Juventus, dia lantas dibeli Inter Milan, dan kemudian berseragam AC Milan.

Dari Juventus beberapa pemain yang pernah bahu membahu bersamanya dan kini masih menjadi anggota skuat The Old Lady adalah Gianluigi Buffon dan Giorgio Chiellini.

Sementara mantan rekannya saat memperkuat Milan dan masuk skuat Gli Azzurri adalah Stephan El Shaarawy dan Mattia De Sciglio. Selain itu, Ibrahimovic juga akan bertemu rekan setimnya di PSG, Thiago Motta dan Salvatore Sirigu, yang akan berubah statusnya menjadi mantan rekan setim mengingat keputusan Ibra untuk tidak memperpanjang kontraknya di klub Paris tersebut.

Relasi Ibra dengan rekan-rekan setimnya itu bisa menjadi pisau bermata dua bagi dirinya. Ibra mungkin telah mengetahui kelemahan dari Chiellini dan Buffon, sehingga mampu memanfaatkan kelemahan itu untuk mencetak gol. Ibra juga dapat menjadi informan bagi timnya mengenai kemampuan yang dimiliki mantan rekan-rekan setimnya itu.

Di satu sisi, Buffon dan Chiellini mungkin telah hafal akan gaya bermain Ibra. Ibra bisa jadi tidak bisa berkutik ketika menghadapi Buffon dan Chiellini nanti, yang notabene akan menjadi matchup Ibra di laga tersebut.

Walaupun begitu, pemain berusia 34 tahun tersebut optimistis Swedia mampu mengalahkan Italia. “Aku yakin kami mampu mengalahkan Italia.”
“Kami harus meningkatkan permainan kami saat menghadapi mereka” tukas Ibrahimovic dikutip dari Yahoosports.

Jika mampu mencetak gol, Ibrahimovic akan menjadi pemain pertama yang mampu mencetak gol di empat Piala Eropa berbeda. Ibrahimovic juga hanya tertinggal tiga gol dari rekor gol Piala Eropa sepanjang masa; 9 gol yang dicetak oleh Michel Platini.

Pada laga kemarin malam di Grup B, Inggris membungkam Wales dengan skor 2-1. Gol kemenangan Inggris diciptakan Jamie Vardy dan Daniel Sturridge, sedangkan gol Wales diciptakan Gareth Bale. Kemenangan tersebut mengantar Inggris ke puncak klasemen sementara Grup B. (bbs)

Exit mobile version