MEDAN, SUMUTPOS.CO – Setelah Indonesia Soccer Championship (ISC) A, kini PT Gelora Trisula Semesta (GTS) operator menggelar manager meeting untuk ISC B (Divisi Utama). Sebanyak 53 klub berpartisipasi untuk even kasta kedua ini dan akan mulai kick off pada 30 April mendatang, satu hari setelah ISC A.
Di kompetisi yang lebih mirip turnamen karena tanpa sistem prompsi dan degradasi ini memakai sistem penyisihan grup, 16 besar, perempat final, semifinal, hingga final. 53 peserta terbagi dalam 8 grup. Babak penyisihan grup digelar memakai format home and away.
PSMS sendiri tergabung dalam grup I atau wilayah Sumatera. Tim besutan Suharto AD itu tergabung bersama Persiraja Banda Aceh, PSBL Langsa, PSPS Pekanbaru, PS Bangka, Bintang Jaya Asahan dan Persebo Banyuasin. Hanya Persebo memang klub yang nyasar ke grup I karena letak geografisnya di daerah Jawa. Sama halnya dengan PS Bengkulu, tim asal pulau Sumatera yang justru berada di grup 2.
Manajer PSMS, Fredy Hutabarat yang menjadi wakil saat manajer meeting di Jakarta mengatakan dirinya tinggal menunggu jadwal resmi dari PT GTS. “Ya PSMS di grup I bertarung dengan tim-tim Sumatera lainnya. Memang kita juga mengajukan diri untuk pembukaan tapi mereka tetapkan Banda Aceh. Tapi belum tahu Persiraja lawan siapa,” kata Fredy.
PSMS nantinya akan mendapat match fee sebesar Rp400 juta selama penyisihan. Jika lolos akan mendapat Rp350 juta dan seterusnya.
Menanggapi pembagian grup ini, Pelatih PSMS, Suharto AD mengatakan pihaknya harus mewaspadai semua klub. “Semua layak diwaspadai karena kekuatan pasti merata. Tapi mungkin Bintang Jaya dan PS Bangka punya persiapan lebih baik dari yang lain,” kata Suharto.
Bintang Jaya punya persiapan yang lama karena rata-rata memakai pemain PON Sumut. Sementara PS Bangka juga sudah lebih dulu menggelar persiapan.
Namun PT GTS belum merilis jadwal. Mereka masih butuh rapat pleno untuk merumuskan jadwal pertandingan. Laga pembuka akan digelar 30 April.
“Putaran pertama dan putaran kedua berlangsung hingga sekitar Juli atau Agustus. Sedangkan babak 16 besar digelar pada September. Nanti puncaknya kompetisi selesai sekitar November,” ujar Joko Driyono, Direktur Utama PT GTS.
Peserta Divisi Utama sejatinya ada 59 klub. Namun, dengan berbagai alasan, enam klub absen. Yakni, Pro Duta FC, Persih Tembilahan, Persipon Pontianak, Persiwa Wamena, PSBS Biak, dan Persifa Fak-Fak. (don)
Pembagian Grup ISC B 2016 (Divisi Utama)
Grup 1
Persiraja Banda Aceh, PSBL Langsa, PSPS Pekanbaru, PSMS Medan, PS Bangka, Bintang Jaya, Persebo Bondowoso
Grup 2
Persires Rengat, Persita Tangerang, Cilegon United, Persikabo Bogor, Persikad Depok, Perserang Serang, PS Bengkulu
Grup 3
Persibangga Purbalingga, Persip Pekalongan, Persibas Banyumas, PSGC Ciamis, Persika Karawang, PSCS Cilacap, Persis Solo
Grup 4
PSIM Yogyakarta, PSIR Rembang, Persibat Batang, PSIS Semarang, PPSM Magelang, Persijap Jepara, Persipur Purwodadi
Grup 5
PSS Sleman, Persiba Bantul, Persinga Ngawi, Madiun Putra, Mojokerto Putra, Martapura FC, PSBI Blitar
Grup 6
Persepam Madura, Persida Sidoarjo, Laga FC, Persik Kediri, Persatu Tuban, PSBK Blitar
Grup 7
Perssu Sumenep, Persekap Pasuruan, Sumbawa Barat, Persekam Metro FC, PS Badung, Persewangi Banyuwangi
Grup 8
Yahukimo FC, Persigo Gorontalo, Persbul Buol, Persigubin Gunung Bintang, Kalteng Putra, Celebes FC