Site icon SumutPos

Wushu Incar Islamic Solidarity Games 2013

NUSA DUA-Pelaksanaan Penataran Wasit Juri Wushu Internasional di Bali ternyata tidak hanya sarana untuk kian meningkatkan kualitas perwasitan/penjurian cabang olahraga ini, tapi juga membuahkan kesepakatan  positif untuk  perkembangan dan kemajuan wushu di dunia.
Adapun kesepakatan dimaksud yakni, diusulkannya agar Wushu turut dipertandingkan pada pesta olahraga negara-negara Islam (Islamic Solidarity Games) III/2013 di Pekanbaru, Indonesia.

Presiden Wushu Iran Mahdi Alinejad di sela-sela pelaksanaan penataran di Good Way Hotel Nusa Dua Bali, Senin (21/5) menyebutkan Wushu harus bergerak cepat mengusullkan pada Islamic Solidarity Sport Federation (ISSF) ikut dipertandingkan Islamic Solidarity Games III/2013 di Pekanbaru.
Penyataan Alinejad sejalan dengan Ketua Umum PB WI Master Supandi Kusuma. Bahkan penyandang gelar Dan VIII Wushu Internasional ini ternyata juga sudah melaporkan kepada Ketua Technical Committee IWUF Mr Wang Yu Long.

“Kita sudah menyampaikan kepada IWUF tentang rencana ini. Dan Wang Yu Long juga sangat sependapat, karena langkah ini diyakini mendukung keinginan Wushu menjadi cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade (Olimpic Games). Karenanya dalam waktu dekat IWUF segera membuat surat usulan resmi untuk rencana tersebut,” kata Master Supandi Kusuma didampingi Wakil Sekjen PB WI Iwan Kwok yang juga Ketua Panpel Penataran.
Master Supandi berpendapat, keinginan wushu dipertandingkan di Islamic Solidarity Games 2013 sangat wajar, peluangnya juga besar. Persyaratan harus mendapat dukungan dari 8 negara, sepertinya juga bisa dipenuhi. Sebab selain Indonesia dan Iran, beberapa negara lainnya seperti Malaysia, Brunai Darussalam, Turki, Kazakhstan, Uzbekistan, Irak dan lainnya, juga sudah menyatakan dukungan.

Selain itu, hingga kini penetapan soal cabang olahraga yang dipertandingkan di Islamic Solidarity Games 2013 juga belum final.
Pernyataan Master Supandi Kusuma sangat tepat, karena sejauh ini, soal cabang olahraga yang dipertandingkan, juga baru tahap usulan, yakni  19 cabor.
Adapun 19 cabor  dimaksud,  di antaranya aquatic, (diving, swiming, polo air), atletik, basket, sepeda, anggar, sepakbola, senam, handball, judo, karate, tembak, tenis meja, tenis, bola volly, angkat besi, gulat, dan taekwondo. (jun)

Exit mobile version