MADRID, SUMUTPOS.CO – Sergio Ramos menjadi salah satu biang keladi kekalahan Real Madrid ketika menjamu Barcelona dengan skor 3-4 di Santiago Bernabeu, Senin (24/3) dini hari WIB.
Dalam laga itu, Ramos harus meninggalkan lapangan setelah diganjar kartu merah karena melanggar Neymar pada menit ke-63. Madrid pun menderita kerugian ganda setelah Ramos dikeluarkan wasit Alberto Undiano Mallenco.
Selain kehilangan satu pemain, Madrid juga terkena hukuman penalti yang akhirnys sukses dieksekusi Lionel Messi. Namun, Ramos mengaku tak melakukan pelanggaran terhadap Neymar.
“Semuanya selalu terjadi pada kami. Saya tak menyentuh Neymar. Namun, tidak ada gunanya membicarakan itu. Sebab, tidak akan mengubah apa pun,” terang Ramos pada Football Espana.
Ramos pun menuding wasit memang ingin memenangkan Barcelona. Padahal, seandainya wasit memimpin tugasnya dengan baik, Madrid memiliki kesempatan emas menekuk Barcelona.
“Semua orang bisa melihat apa yang terjadi. Kami seharusnya mendapatkan sesuatu dalam pertandingan. Namun, kami tak mendapatkan apa-apa. Ada sesuatu yang tak bisa kami lawan,” sindir Ramos. (jos/jpnn)