Site icon SumutPos

Dituntut Mundur, Edy: Saya Ngomong, Kalian Putar-putar Lagi

Edy Rahmayadi, Ketua Umum PSSI

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Hastag #EdyOut terus menggema dalam beberapa hari terakhir. Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi terus diminta mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum PSSI. #EdyOut pun sempat menjadi trending topic di media sosial.

Permintaan Edy mundur untuk kesekian kalinya dilontarkan publik. Suara publik yang menuntut sang Ketum PSSI mundur makin kencang menyusul kegagalan Tim Nasional Indonesia dalam Piala AFF 2018. Ditambah beberapa problem persepakbolaan nasional yang masih belum kunjung dibenahi.

Sinyal permintaan Edy Mundur juga sudah dibunyikan Sekretaris Menpora. Namun agaknya Edy berat melepas jabatan itu. “Undang-undang tidak melarang, tapi secara kepatutan itu tidaklah benar,” ketus Gatot S. Dewa Broto, Sesmenpora.

Saat dimintai komentar, Edy pun terkesan mengelak. Dia malah berdalih, jawabannya akan dipelintir oleh awak media.

“Nanti saya ceritakan, di sini nggak cukup waktunya. Panjang ceritanya. Nanti (kalau) saya ngomong, kalian putar-putar lagi omongan saya,” kata Edy usai menghadiri Rapat Paripurna DPRD Sumut, Senin (26/11).

Meski terus dicecar, Edy tetap enggan berkomentar. Dia bahkan meminta awak media melihat wawancaranya bersama salah satu stasiun TV swasta. “Nanti saya dipanggil, diajak sama TVOne. Kalian monitor saya di TVOne,” ungkapnya sambil berlalu.

Beberapa awak media tetap berusaha menghujaninya dengan pertanyaan soal desakan untuk mundur dari jabatan Ketum PSSI. Tetapi Edy tetap bungkam.

Sebelumnya Edy yang ditanyai soal Timnas hanya memberikan jawaban nyeleneh. Dia seakan menyalahkan wartawan.

“Kalau wartawannya baik, Timnas baik,” ujarnya dalam video yang viral di media sosial.

Komentar tersebut kontan menjadi viral. Bahkkan, dalam pertandingan Timnas melawan Filipina di GBK, Minggu (25/11), ucapan Edy tersebut menjadi chant baru suporter dari atas tribun. Chant itu memang ditujukan untuk menyindir Edy yang dinilai tidak fokus mengurusi PSSI karena rangkap jabatan sebagai gubernur.

“Wartawan harus baik. Wartawan harus baik,” begitu bunyi teriakan yang menggema di GBK pada Minggu (25/11) malam. (pra/JPC)

Exit mobile version