SUMUTPOS.CO – Keinginan Egy Maulana Vikri untuk meneruskan karier di luar negeri mulai mendapatkan banyak sambutan. Kali ini giliran Benfica yang ingin Egy lakoni trial di klub Portugal tersebut.
Dalam beberapa hari belakangan, Egy memang kerap dikaitkan dengan sejumlah klub Eropa. Dia juga menarik minat dari klub asal Jerman.
Kali ini, Egy diajak Benfica untuk melakukan trial. Hal itu setelah ada sebuah surat resmi yang tersebar di dunia maya dari klub Portugal.
“Dear sir/Madam. Sport Lisboa E Benfica – Futebol, SAD, yang beralamat di Estadio Sport Lisboa e Benfica, Portugal dengan hormat mengundang secara resmi Egy Maulana Vikri yang lahir pada 07/07/2000 di Medan/Republik Indonesia untuk jalani trial bersama kami,” tulis surat tersebut.
Nantinya andai diterima, Egy akan ditempah di akademi Caixa Futebol Campus di Seixa, Portugal. Mereka juga akan mengurus visa masuk Portugal.”Seluruh asuransi olahraga akan ditanggung Benfica. Kami akan senang hati menerima Egy Maulana Vikri di Lisbon,” tutup surat yang ditandatangani GM Akademi Muda Benfica, Pedro Mil-Homes.
Talenta Egy Maulana kabarnya juga menarik perhatian sejumlah klub raksasa asal Spanyol termasuk Real Madrid, Getafe, dan Espanyol. Menurut laporan yang dilansir dari situs asal Portugal, Record (26/10), pembicaraan antara Sporting Lisbon dan pihak agen yang bertanggung jawab untuk melakukan negosiasi untuk Egy telah berlangsung.
“Pada dasarnya Egy memang mau bermain di Eropa. Dan saya sampaikan syarat Egy ke Eropa tanpa harus trial dulu,” tutur Subagja beberapa waktu lalu, seperti dilansir dari Goal.
Menurut Subagja, Egy bahkan tengah dikejar oleh klub asal Jerman yang ingin merekrutnya setelah melakukan talent scouting di Toulon Tournament 2017. Tanpa membicarakan proses tes, klub yang identitasnya masih dirahasiakan tersebut bahkan telah mematok angka real untuk gaji per bulan bagi Egy.
Mengenai surat undangan dari Benfica, Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, mengaku belum mengetahuinya meskipun tidak menampik munculnya ketertarikan sejumlah klub Eropa terhadap Egy Maulana.
“Saya dengar ada itu (klub-klub eropa yang tertarik dengan Egy Maulana). Pertama Timnas segalanya bagi pemain, jadi prioritas, tentu pemani yang bersangkutan akan berkoordinasi dengan PSSI dan pelatihnya,” tutur Joko.
“Tapi kan ada Piala Asia U-19 yang pasti juga menjadi perhatian setiap pemain. Kami tidak mau bentrokkan PSSI dengan Benfica. Ini bukan hanya ke Benfica, tapi ke klub-klub lain yang tertarik dengan Egy Maulana,” tegasnya.
Egy sendiri sebelumnya menyatakan ingin menjadi orang Indonesia pertama yang tampil di Liga Champions. Melihat itu, Benfica yang merupakan langganan peserta Liga Champions bisa menjadi pilihan yang tepat. “Kalau bisa, saya ingin main di Liga Champions dan menjadi orang Indonesia pertama yang tampil di ajang tersebut. Kalau cuma mimpi buat apa? Harus dibuat nyata. Memang tidak gampang. Tidak seperti membalikkan telapak tangan. Harus kerja keras,” tutur Egy.(bbs/don)