Site icon SumutPos

Jelang Laga Kontra PSCS Cilacap, Jafri Sastra Angkat Moral Pemain

LATIHAN: Para penggawa PSMS Medan saat mengikuti sesi latihan di Stadion Mini Kebun Bunga Medan, baru-baru ini.

Pelatih PSMS Medan, Jafri Sastra mengaku, bakal bekerja keras mewujudkan keinginan semua pihak, agar Ayam Kinantan di akhir musim bisa lolos ke babak 8 besar. Dan tujuan utama promosi ke Liga 1 musim depan, juga bakal coba diwujudkan dengan memenangi sisa laga di paruh kedua Liga 2 2019 Wilayah Barat.

Untuk merealisasikannya, Jafri pun sudah menggeber para penggawa PSMS dengan sejumlah latihan. Namun, dengan target wajib menang di sisa laga, dia mengaku tak terbebani. Jafri mengatakan, target ini dijadikannya sebagai motivasi kepada pemain agar lebih bersemangat meraih kemenangan demi kemenangan.

Hal serupa diterapkannya jelang menghadapi PSCS Cilacap di Stadion Teladan Medan, Kamis (12/9) mendatang. Berlaga di kandang, kemenangan sudah wajib jadi hasil akhir, untuk mengangkat posisi PSMS di klasemen sementara.

“Saya rasa tidak hanya supporter saja, tapi pemain, pelatih, dan manajemen sangat menginginkan PSMS menang. Kami akan bekerja keras untuk menang di sini. Namun tetap dikembalikan kepada Tuhan. Tapi, kalau kerja keras pasti hasilnya akan lebih baik,” ungkap Jafri, usai memimpin sesi latihan di Stadion Teladan Medan, Selasa (10/9).

Sejak menukangi PSMS 2 hari terakhir, Jafri mengaku, tak menemui kendala melakukan persiapan. Kondisi pemainnya sedang dalam baik dan memiliki kemauan untuk meraih kemenangan di kandang. Dia tinggal menunggu kemauan para pemain untuk kerja keras. “Saya coba tingkatkan gairah anak-anak agar semangat menjalani laga nanti. Tidak ada kendala, semua berjalam lancar. Tinggal sehari lagi persiapan terakhir official training di sini. Mudah-mudahan motivasi anak-anak makin meningkat jelang pertandingan,” harapnya.

Selain itu, dia mengatakan, masih banyak hal yang perlu dibenahi dari skuad Ayam Kinantan. Terutama di lini pertahanan, yang memiliki jumlah kebobolan cukup banyak. “Sebenarnya banyak yang mau saya perbaiki di tim ini. Tapi waktunya cukup singkat. Pelan-pelan akan saya perbaiki. Lini pertahanan dulu, karena itu yang menjadi masalah di tim ini. Kemudian baru fokus finishing, agar seimbang ciptakan gol dan meminimalisir kebobolan,” jelas Jafri.

Menghadapi PSCS, PSMS dipastikan tidak akan diperkuat 3 pemainnya, yakni Rendi Saputra, Afiful Huda, dan Aidun Sastra Utami. Ketiganya absen karena akumulasi kartu kuning, yang mereka terima saat PSMS kalah 2-1 atas tuan rumah Perserang Serang.

Jafri pun mengatakan, telah mengetahui ketiga pemain tersebut absen, saat dia melakoni debut sebagai juru taktik Ayam Kinantan. Dan tim pelatih pun kini mencoba menyiapkan pengganti. “Sudah tahu ada pemain absen dari Coach Edi Syahputra (asisten pelatih). Dan Coach Edi juga sudah kasih masukan. Makanya pada sesi latihan, kami sudah mulai setting siapa pengganti yang paling siap,” katanya.

Sementara Asisten Pelatih PSMS, Edi Syahputra mengatakan, meski PSMS tak diperkuat 3 pemain tersebut, namun Ayam Kinantan sudah kembali diperkuat 2 pemain lainnya, Elina Soka dan Syaiful Ramadhan, yang di laga sebelumnya absen.

Selain itu, lanjut Edi, PSMS juga sudah kembali bisa diperkuat pemain muda andalan mereka, Natanael Siringoringo, yang sempat menjalani seleksi Timnas Indonesia U-23 di Jogjakarta. “Beruntung Syaiful dan Elina sudah bisa main lawan Cilacap nanti. Selain itu, Natanael juga sudah akan bergabung,” pungkasnya. (bbs/saz)

Exit mobile version