Site icon SumutPos

AFC Minta PSSI Tegas

Pintu Belum Tertutup untuk Pemain ISL

MEDAN-Hingga memasuki hari ke-11 pemusatan latihan Tim Nasional Pra Piala Asia 2015 di Medan, permasalahan masih sama. Belum satupun pemain dari klub ISL yang bergabung. Termasuk Bambang Pamungkas, striker Persija Jakarta yang sempat bergabung pada skuad Piala AFF 2012. Uji coba resmi kontra Yordania pada 1 Februari mendatang semakin dekat. Lalu tertutupkah pintu untuk mereka?

Jikapun tidak hadir pada pemusatan di Medan ini, Koordinator Timnas Bob Hippy, mengatakan, masih tetap menunggu kehadiran pemain. Namun skuad Garuda akan menjalani enam laga selama kualifikasi menghadai Arab Saudi dan Cina.

“Masih ada kesempatan. Jadi kita mengimbau, supaya marilah bersatu, ini untuk tim nasional, FIFA juga mengimbau, AFC juga seperti itu, bersatulah untuk Negara. Perjalanan Timnas panjang. Sehabis Irak ada Arab Saudi, dan Cina,” papar Bob, saat ditemui di Stadion Mini USU, Kamis (17/1).

Selama ini permasalahan adalah seputar izin klub. Namun disebut Bob tidak seluruh klub bersikap serupa. Meski pemainnya belum bergabung, komunikasi intens dilakukan. Untuk klub-klub inilah, Bob masih berharap ada penambahan pemain. “Respon ini kami tunggu. Ada tiga atau empat klub dan tentu pemainnya yang merespon, tapi nggak enak disebutkan pemainnya. Dengan asosiasi pelatih, kami juga komunikasi, mereka punya peranan mengimbau pemain. Ini untuk sepak bola nasional,” sebutnya.

Begitupun ketidaktegasan PSSI selama ini akan coba diluruskan. Jika memang klub tidak bersedia menjalin komunikasi, hukuman akan diberikan. Apalagi AFC telah meminta PSSI untuk tegas jika memang pemanggilan sudah sesuai prosedur seperti penyuratan dan sebagainya. “Jilong (Perwakilan AFC untuk Indonesia, red) bilang kalau kalian (PSSI, red) panggil, tapi harus beberapa kali dilakukan. Secara tertulis, secara persuasif juga ke mereka, dan jika masih juga tidak bisa, harus dihukum,” ucapnya menegaskan.

Sementara itu di sisi lain, Bob memastikan Irfan sudah hadir di Medan paling lambat sepekan sebelum bertolak ke Yordania. “Saya bisa membenarkan Irfan Bachdim, tapi jangan terlalu lama, at least satu minggu atau 10 hari sudah bisa datang ke sini. Karena itu menyangkut hidupnya juga, dia sudah punya keluarga. Kembali lagi juga soal profesionalisme, kalau dia bisa berlatih menjaga kondisi, tidak masalah,” katanya. (don)

Exit mobile version