Site icon SumutPos

LPPM dan FE Unimed Gelar Program Kemitraan Masyarakat

BERITA ACARA: Ketua Tim Pelaksana PKM Unimed Dr Azizul Kholis SE MSi MPd CMA CSRS menyerahkan berita acara dimulainya kegiatan kepada Camat Medan Tembung A Barli M Nasution SSTP MAP selaku Mitra.
BERITA ACARA: Ketua Tim Pelaksana PKM Unimed Dr Azizul Kholis SE MSi MPd CMA CSRS menyerahkan berita acara dimulainya kegiatan kepada Camat Medan Tembung A Barli M Nasution SSTP MAP selaku Mitra.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) bersama Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Negeri Medan (Unimed) menggelar program kemitraan masyarakat di Kecamatan Medan Tembung. Program kemitraan itu ditandai dengan Kick of Meeting di Aula FE Unimed pada Jumat (24/7) dan dirangkaikan dengan rapat di Kantor Camat Medan Tembung Jalan Kapten M Jamil Lubis No 107 Medan, Selasa (28/7).

Hadir pada Kick Off Meeting, Ketua Pelaksana Dr Azizul Kholis SE MSi MPd CMA CSRS, anggota Sulaiman Lubis SE MM, Khafi Puddin SE MSi, pendamping LPPM Hendry Situmorang SSos, Camat Medan Tembung A Barli M Nasution SSTP MAP didampingi Drs Selamat selaku Kasi PPM

Dr Azizul Kholis mengatakan, program kemitraan masyarakat di Kecamatan Medan Tembung ini berangkat dari permasalahan yang dihadapi oleh pelaku UMKM di kecamatan tersebut. Hal itu terkait ketidaktahuan dan kurangnya kemampuan pelaku UMKM melakukan adaptasi teknologi, khususnya berbasis daring untuk menjalankan pemasaran produk hasil produksinya. Padahal, selama masa Covid-19, seluruh usaha harus dijalankan secara online.

“Karena itu, konsep program kemitraan yang diusulkan adalah Pembentukan Komunitas e-Gerai (Elektronik Gerakan Aksi), yaitu merupakan program pengembangan dari

sistem kegiatan pembinaan UMKM dengan berbasis online, khususnya dalam membangun kemitraan kepada pelanggan dan pemasaran produk yang dihasilkan,” ungkap Dr Azizul kepada wartawan akhir pekan lalu.

Menurutnya, e-Gerai akan menginisiasi beberapa pelaku UMKM untuk dibuatkan menjadi satu komunitas berbasis aplikasi sehingga bisa berinteraksi antara satu dengan lainnya dan memperluas akses kerjasama dan perluasan pemsaran dengan berbagai pihak untuk kemajuan usaha masing-masing. “Kepanjangan e-Gerai adalah Elektronik Gerakan Aksi dimana seluruh aksi/aktivitas/kegiatan pengembangan pelaku usaha diarahkan pada penerapan sistem elekroning berbasing daring/online,” jelasnya.

Pelaksanaan e-Gerai dilaksanakan dengan bekerjasama antara pihak LPPM Unimed, FE Unimed dan pihak Pemerintah Kecamatan Medan Tembung ini akan melibatkan komunitas ataupun kelompok pelaku UMKM yang menjadi binaan pihak Kecamatan Medan tembung yaitu sebanyak 45 pelaku UMKM. “Pada tahapan awal sebagai pelopor e-Gerai akan di bina sebanyak 5 pelaku UMKM, “ sambungnya.

Dijelaskan Dr Azizul, kegiatan kemitraan yang akan dilaksanakan meliputi identifikasi usaha, pemetaan permasalahan, FGD pemecahan masalah, pembuatan website e-Gerai, sosialisasi dan peluncuran (launching). “Kenapa kita pilih Kecamatan Medan Tembung, karena secara geografis berbatasan langsung dengan Unimed sehingga sangat wajar jika Program kemitraan diberikan oleh LPPM dan FE Unimed sebagai kontribusi perguruan Tinggi kepada masyarakat sekitar kampus,” terangnya. Ia menuturkan, capaian kegiatan ini berupa e-Gerai Model Komunitas pelaku UMKM yang membuat produk aksesoris dan perhiasan, website e-Gerai, artikel

ilmiah yang dipublikasikan pada Jurnal nasional terkreditasi tentang pembinaan UMKM. Kemudian, pemberitaan/publikasi kegiatan pada media cetak dan media online, makalah yang dipresentasikan pada seminar nasional dan buku ajar tentang kewirausahaan bagi pelaku UMKM.

Terpisah, Dekan FE Unimed Prof Indra Maipita menyambut baik gagasan Tim PKM dosen Unimed yang kegiatannya didanai dari PNPB Unimed tahun 2020. Dikatakannya, teknologi tidak bisa dihindari tetapi harus diadaptasi dan diadopsi. “Dengan begitu, para pelaku UMKM ke depan memiliki kapasitas dan kompetensi pemanfaatan teknologi informasi yang memang harus digunakan pada era 4.0 saat ini,” pungkasnya. (ris/azw)

Exit mobile version